Runway Bandara Kertajati Diperpanjang
Exist In Exist, CNBC Indonesia
17 January 2018 20:17
Jakarta, CNBC Indonesia – Landas pacu atau runway di Bandara Kertajati, Jawa Barat, diperpanjang menjadi 3.000 meter dari saat ini 2.500 meter.
Perpanjangan runway yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan ini bertujuan agar Bandara Kertajati dapat melayani operasional pesawat berbadan besar atau wide body secara optimal.
“Panjang runway saat ini (2.500 m x 60 m) belum bisa dipakai untuk operasional pesawat wide body secara optimal. Untuk itu akan dilakukan perpanjangan runway sepanjang 500 m sehingga panjang runway menjadi 3.000 m x 60 m. Kami akan mengawal proses perpanjangan runway tersebut sehingga memenuhi aspek keselamatan penerbangan sesuai aturan yang berlaku,” jelas Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso, Rabu (17/01/2018).
Dia menuturkan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, Bandara Kertajati harus mulai melayani penerbangan haji pada Juli mendatang, di mana penerbangan langsung ke Arab Saudi menggunakan pesawat berbadan lebar. Adapun bandara ini dijadwalkan mulai beroperasi dalam rangka soft launching pada April 2018.
Saat ini Bandara Kertajati memiliki fasilitas apron berdimensi 576 m x 151 m untuk mengakomodir parkir 10 pesawat berbadan sedang sejenis Boeing 737 series dan Airbus 320 series, atau bisa juga untuk 4 pesawat berbadan lebar seperti Boeing 747 dan 777 series atau Airbus A330 series yang biasanya digunakan penerbangan haji.
Agus mengatakan seluruh proyek di sisi udara atau airside sudah tuntas dikerjakan termasuk menara navigasi udara beserta langkah operasionalnya.
Bandara Kertajati dijadwalkan soft launching pada April 2018, di mana nantinya bandara ini akan diintegrasikan dengan kereta cepat Jakarta – Bandung.
(ray/ray) Next Article Bukti Kejamnya VOC Zaman Now: Hancurkan Bisnis Penerbangan
Perpanjangan runway yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan ini bertujuan agar Bandara Kertajati dapat melayani operasional pesawat berbadan besar atau wide body secara optimal.
“Panjang runway saat ini (2.500 m x 60 m) belum bisa dipakai untuk operasional pesawat wide body secara optimal. Untuk itu akan dilakukan perpanjangan runway sepanjang 500 m sehingga panjang runway menjadi 3.000 m x 60 m. Kami akan mengawal proses perpanjangan runway tersebut sehingga memenuhi aspek keselamatan penerbangan sesuai aturan yang berlaku,” jelas Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso, Rabu (17/01/2018).
Saat ini Bandara Kertajati memiliki fasilitas apron berdimensi 576 m x 151 m untuk mengakomodir parkir 10 pesawat berbadan sedang sejenis Boeing 737 series dan Airbus 320 series, atau bisa juga untuk 4 pesawat berbadan lebar seperti Boeing 747 dan 777 series atau Airbus A330 series yang biasanya digunakan penerbangan haji.
Agus mengatakan seluruh proyek di sisi udara atau airside sudah tuntas dikerjakan termasuk menara navigasi udara beserta langkah operasionalnya.
Bandara Kertajati dijadwalkan soft launching pada April 2018, di mana nantinya bandara ini akan diintegrasikan dengan kereta cepat Jakarta – Bandung.
(ray/ray) Next Article Bukti Kejamnya VOC Zaman Now: Hancurkan Bisnis Penerbangan
Most Popular