Selain Jakarta, Menhub Tawarkan 4 Wilayah Investasi ke Arab
Rivi Satrianegara, CNBC Indonesia
15 January 2018 14:27
Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menawarkan 4 wilayah wisata yang sedang diprioritaskan untuk dilakukan pembangunan infrastruktur.
(roy) Next Article Ojek Online Bukan Angkutan Umum Resmi di RI, Ini Kata Menhub
“Pemerintah Indonesia menginisiasi beberapa lokasi untuk dikembangkan, yaitu Danau Toba di Sumatera Utara, Yogyakarta yang memiliki Candi Borobudur, lalu Mandalika di Lombok, dan Labuan Bajo,” sebut Menteri Budi dalam pagelaran The First Saudi Arabia Investor Forum di Ritz Carlton, Senin (15/1/2018).
Budi menjelaskan saat ini harga tanah di empat wilayah tersebut masih dalam kategori rendah. Dengan berjalannya waktu, dia memastikan akan ada penambahan nilai yang sangat tinggi.
“Untuk di Mandalika itu dikhususkan untuk turis dari Timur Tengah. Bahkan, bandara di Lombok kami prioritaskan investor Arab Saudi untuk investasi di sana,” kata Budi.
Kawasan wisata Mandalika, disampaikan Budi, mendapat pujian dari pihak Arab Saudi. Dia melihat investasi di kawasan tersebut bisa terdorong dengan hubungan emosional yang tercipta.
Tak hanya itu, Budi juga menawarkan investasi untuk pembangunan sistem transportasi yang tengah dikebut pemerintah. Salah satunya, Light Rapid Transportation (LRT) di Jakarta.
“Untuk kereta api, sekarang kami buat skema di mana korporasi bisa berinvestasi,” ungkap Budi.
Budi memberi tawaran atas dua jenis investasi di Jakarta, yaitu transportasi dan properti. Bentuknya, selain membangun transportasi dari Jakarta ke berbagai daerah, ruang pengembangan properti di sekitarnya juga bisa dilakukan.
Budi menjelaskan saat ini harga tanah di empat wilayah tersebut masih dalam kategori rendah. Dengan berjalannya waktu, dia memastikan akan ada penambahan nilai yang sangat tinggi.
Kawasan wisata Mandalika, disampaikan Budi, mendapat pujian dari pihak Arab Saudi. Dia melihat investasi di kawasan tersebut bisa terdorong dengan hubungan emosional yang tercipta.
Tak hanya itu, Budi juga menawarkan investasi untuk pembangunan sistem transportasi yang tengah dikebut pemerintah. Salah satunya, Light Rapid Transportation (LRT) di Jakarta.
“Untuk kereta api, sekarang kami buat skema di mana korporasi bisa berinvestasi,” ungkap Budi.
Budi memberi tawaran atas dua jenis investasi di Jakarta, yaitu transportasi dan properti. Bentuknya, selain membangun transportasi dari Jakarta ke berbagai daerah, ruang pengembangan properti di sekitarnya juga bisa dilakukan.
(roy) Next Article Ojek Online Bukan Angkutan Umum Resmi di RI, Ini Kata Menhub
Most Popular