
Video:Terlibat Masalah Serius, OJK Ungkap Alasan Penutupan Sederet BPR
Jakarta, CNBC Indonesia- Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK, Dian Ediana Rae menilai dampak ketidakpastian global dan era suku bunga tinggi ke perbankan cukup terbatas.
Pada 2024, OJK mendorong perbankan untuk menerapkan risk management yang baik sekaligus menerapkan prudential regulation dalam pengelolaan keuangan masyarakat dan menjaga prinsip integritas perbankan termasuk Bank Perekonomian Rakyat (BPR).
BPR juga mendorong penguatan BPR yang dalam Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (RUU PPSK) diberi hak dan kewenangan baru. Namun sejumlah BPR harus ditutup karena memiliki kelemahan, terkait rasio keuangan hingga keterlibatan BPR dalam sejumlah fraud.
Diharapkan perbaikan tata kelola BPR dapat memperkuat pondasi BPR dalam sektor pembiayaan di daerah.
Seperti apa strategi OJK perkuat BPR? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK, Dian Ediana Rae dalam Power Lunch,CNBCIndonesia (Selasa, 27/02/2024)

-
1.
-
2.
-
3.