Harga Emas Antam Hari Ini Terbang Rp10.000

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
19 January 2024 09:25
Emas Antam
Foto: Emas Antam

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk pada Jumat (19/1/2024) di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung naik Rp10.000 per gram menjadi Rp1.125.000.

Begitu juga dengan harga buyback (harga yang digunakan ketika menjual emas kembali) berada di posisi Rp1.026.000 per gram, naik Rp10.000 per gram.

Harga emas Antam dipengaruhi oleh emas dunia di pasar spot yang melonjak pada perdagangan kemarin.

Pada perdagangan Kamis (18/1/2024) harga emas di pasar spot ditutup menguat 0,85% di posisi US$ 2022,67 per troy ons.

Harga emas berhasil bangkit setelah mencapai level terendah lima minggu pada sesi sebelumnya. Penguatan ini memutus tren negatif di mana harga emas hancur lebur dan jatuh 2,4% pada Selasa-Rabu.

Penguatan didorong oleh permintaan safe-haven di tengah konflik Timur Tengah yang masih memanas, sementara investor menantikan kejelasan lebih lanjut mengenai jalur suku bunga dari The Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat (AS) di masa yang akan datang.

Dalam perkembangan terbaru, Amerika Serikat telah melakukan serangan kelima terhadap sasaran Houthi di Yaman, bahkan ketika Joe Biden mengakui bahwa pengeboman terhadap kelompok itu belum menghentikan serangan mereka terhadap kapal-kapal di Laut Merah.

Ketegangan geopolitik menjaga emas di kisaran US$2.000 per troy ons karena terdapat begitu banyak ketidakpastian, menurut Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures.

Presiden The Fed Atlanta Raphael Bostic mengatakan pada hari Kamis bahwa ia terbuka untuk menurunkan suku bunga AS lebih cepat jika ada bukti yang "meyakinkan" dalam beberapa bulan mendatang bahwa inflasi turun lebih cepat dari perkiraannya.

Perangkat Fed Watch CME menunjukkan pelaku pasar memperkirakan peluang penurunan suku bunga sebesar 57% pada bulan Maret 2024,anjlok dibandingkan pekan lalu yang berada di kisaran 70%.

Harga emas sangat sensitif terhadap pergerakan suku bunga AS. Suku bunga yang lebih rendah akan membuat dolar AS dan imbal hasil US Treasury melemah, sehingga dapat menurunkan opportunity cost memegang emas. Sehingga emas menjadi lebih menarik untuk dikoleksi.

CNBC Indonesia Research


(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Emas Logam Mulia Turun, Potret Antusias Warga Beli Emas Antam

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular