Peringkat Utang AS Jadi Negatif, Waspada Efek "Buruk" Ini!

Jakarta, CNBC Indonesia- Lembaga Pemeringkat Moody's memangkas peringkat Kredit Amerika Serikat (AS) menjadi "negatif" dari level sebelumnya "stabil" pada Jumat,(10/11).

Penilaian ini merujuk pada peningkatan risiko defisit fiskal dan menurunnya kemampuan membayar utang. Selain itu menguatnya polarisasi jelang Pilpres menjadi alasan Moodys memangkas peringkat AS.

Ekonom Sucor Sekuritas, Ahmad Mikail mengatakan konsekuensi dari pemangkasan peringkat utang AS ini akan membuat yield US Treasury diperkirakan akan cukup lama berada di level tinggi. Kondisi ini nantinya akan mendorong peluang resesi AS akan meningkat di 2024.

Seperti apa ekonom melihat dampak penurunan peringkat utang AS terhadap ekonomi AS? bagaimana efeknya ke pasar keuangan? Selengkapnya simak dialog Syarifah Rahma dengan Ekonom Sucor Sekuritas, Ahmad Mikail dalam Power Lunch,CNBCIndonesia (Rabu, 22/11/2023)