Jika Bunga The Fed Naik, Ini Efeknya ke Bank & Multifinance!

Jakarta, CNBC Indonesia- Inflasi AS pada September 2023 masih tinggi dan tercatat 3,7% (yoy) sehingga menimbulkan kekhawatiran pasar terhadap kembali naiknya suku bunga acuan The Fed.

Namun demikian, Treasury & Global Market Head Sales Bank Mega, Donny Lukito mengatakan hanya 26% pelaku pasar yang yakin terhadap potensi The Fed menaikkan suku bunga FOCM di November dan Desember. Donny juga memandang hawkish The Fed juga mulai berakhir karena bisa berdampak negatif ke ekonomi AS.

Di sisi lain, Ketua Bidang Hub. Pemerintah II APPI, Ristiawan Suherman berhadap Bank Sentral termasuk BI untuk tidak menaikkan suku bunga. Hal ini penting untuk menopang momentum pemulihan ekonomi RI.

Seperti apa pelaku industri keuangan terhadap arah kebijakan suku bunga? apa dampaknya ke bisnis bank dan multifinance? Selengkapnya simak dialog Anneke Wijaya dengan Treasury & Global Market Head Sales PT Bank Mega Tbk (MEGA) Donny Lukito dan Ketua Bidang Hub. Pemerintah II Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI), Ristiawan Suherman dalam Power Lunch,CNBCIndonesia (Senin, 16/10/2023)