Video Eksklusif

Perang & Bunga Tinggi Tekan Rupiah, Asing Masih Minati RI?

CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
12 October 2023 15:47

Jakarta, CNBC Indonesia- Pergerakan pasar keuangan domestik masih kuat dipengaruhi oleh sentimen eksternal. Dimana kebijakan hawkish Bank Sentral AS, Pelemahan ekonomi China hingga konflik geopolitik Rusia-Ukraina maupun Palestina-Israel telah mendorong pelemahan Rupiah dan mempengaruhi laju IHSG.

Presiden Direktur Samuel AM, Agus Basuki mengatakan eskalasi perang di Palestina hingga kenaikan Yield US Treasury telah menjadi penekan nilai tukar Rupiah yang saat ini sudah berada di level Rp 15.600-an per Dolar AS.

Ketegangan geopolitik Timur Tengah telah mendorong kenaikan harga minyak dunia dan dikhawatirkan mendorong inflasi global. Kondisi ini tentu saja akan kembali "memaksa" bank sentral seperti The Fed mengerek suku bunga, imbasnya capital outflow meningkat dan nilai tukar negara emerging seperti Rupiah terus melemah.

Seperti apa dampak gejolak global ke Rupiah? bagaimana efeknya ke daya tarik sektor keuangan RI? Selengkapnya simak dialog Syarifah Rahma dengan Presiden Direktur PT Samuel Aset Manajemen, Agus Basuki dalam Power Lunch,CNBCIndonesia (Kamis, 12/10/2023)



Tags

Related Videos
Recommendation
  • 1.
    Loading...
  • 2.
    Loading...
  • 3.
    Loading...