Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Ada yang Stagnan & Melemah
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas batangan di Pegadaian cenderung stagnan pada Sabtu (9/7/2022), di mana hanya beberapa emas yang masih mencatatkan koreksi pada hari ini.
Pegadaian menjual 4 jenis emas, yakni emas Antam standar, emas Antam retro, emas Antam batik, dan emas UBS.
Melansir data dari situs resmi Pegadaian hari ini, harga emas Antam dibanderol Rp 1.004.000 per gram. Harga hari ini stagnan atau masih sama dengan hari sebelumnya. Emas ini tersedia mulai ukuran/satuan 0,5 gram hingga 1.000 gram.
Satuan | Harga ANTM Hari Ini | Perubahan (Rp) | Perubahan (%) |
0,5 | Rp554.000 | Rp0 | 0,00% |
1 | Rp1.004.000 | Rp0 | 0,00% |
2 | Rp1.944.000 | Rp0 | 0,00% |
3 | Rp2.888.999 | -Rp1 | 0,00% |
5 | Rp4.780.000 | Rp0 | 0,00% |
10 | Rp9.501.000 | Rp0 | 0,00% |
25 | Rp23.622.000 | Rp0 | 0,00% |
50 | Rp47.161.000 | Rp0 | 0,00% |
100 | Rp94.240.000 | Rp0 | 0,00% |
250 | Rp235.324.200 | Rp0 | 0,00% |
500 | Rp470.430.000 | Rp0 | 0,00% |
1000 | Rp940.817.000 | Rp0 | 0,00% |
Sementara itu, emas Antam Retro harga hari ini terkoreksi. Harga 1 gram senilai Rp 944.000, turun 0,42% untuk satuan 1 gram. Sedangkan sisanya secara mayoritas melemah di kisaran 0,27-0,29%.
Emas Antam Retro adalah emas kemasan lama di mana keping emas dan sertifikatnya terpisah. Emas Antam Retro kali terakhir diproduksi pada 2018, dan tersedia mulai satuan 0,5 gram hingga 100 gram.
Satuan | Harga Emas Retro Hari Ini | Perubahan (Rp) | Perubahan (%) |
0,5 | Rp505.000 | -Rp1.000 | -0,20% |
1 | Rp944.000 | -Rp4.000 | -0,42% |
2 | Rp1.870.000 | -Rp5.000 | -0,27% |
3 | Rp2.777.000 | -Rp8.000 | -0,29% |
5 | Rp4.615.000 | -Rp13.000 | -0,28% |
10 | Rp9.173.000 | -Rp26.000 | -0,28% |
25 | Rp22.801.000 | -Rp66.000 | -0,29% |
50 | Rp45.518.000 | -Rp133.000 | -0,29% |
100 | Rp90.954.000 | -Rp264.000 | -0,29% |
250 | Rp227.109.000 | -Rp661.000 | -0,29% |
500 | Rp453.998.000 | -Rp1.322.000 | -0,29% |
1000 | Rp907.954.000 | -Rp2.644.000 | -0,29% |
Pegadaian juga menawarkan emas Antam Batik yang merupakan jenis emas Antam berharga termahal. Harga emas termahal harganya senilai Rp 1.159.000 per gram. Harga hari ini tak berubah dengan harga kemarin. Emas ini dijual dalam 3 satuan saja yaitu 0,5 gram, 1 gram, dan 8 gram.
Satuan | Harga Emas Batik Hari Ini | Perubahan (Rp) | Perubahan (%) |
0,5 | Rp626.000 | Rp0 | 0,00% |
1 | Rp1.159.000 | Rp0 | 0,00% |
8 | Rp8.763.999 | -Rp1 | 0,00% |
Terakhir, ada emas UBS, di mana penurunan harganya berkisar 0,2-0,32%. Emas UBS yang tersedia lengkap mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. Namun untuk hari ini, harga emas UBS ukuran 1.000 gram sedang tidak tersedia.
Satuan | Harga Emas UBS Hari Ini | Perubahan (Rp) | Perubahan (%) |
0,5 | Rp506.000 | -Rp1.000 | -0,20% |
1 | Rp947.000 | -Rp3.000 | -0,32% |
2 | Rp1.877.000 | -Rp6.000 | -0,32% |
5 | Rp4.638.000 | -Rp14.000 | -0,30% |
10 | Rp9.227.000 | -Rp26.000 | -0,28% |
25 | Rp23.020.000 | -Rp67.000 | -0,29% |
50 | Rp45.944.000 | -Rp134.000 | -0,29% |
100 | Rp91.852.000 | -Rp267.000 | -0,29% |
250 | Rp229.560.000 | -Rp668.000 | -0,29% |
500 | Rp458.577.000 | -Rp1.336.000 | -0,29% |
Sementara itu pada perdagangan Jumat kemarin, harga emas acuan dunia kembali naik tapi masih cenderung tipis-tipis yakni naik 0,13% ke US$ 1.741,82 per troy ons.
Masih belum terlalu bergairahnya harga emas dunia terjadi karena indeks dolar Amerika Serikat (AS) atau Dollar Index (DXY) berada di 107,007, masih cenderung tinggi. Adapun posisi tertinggi DXY berada di 107,13 yang terjadi pada Kamis lalu.
Hal ini membuat emas yang dibanderol dengan dolar menjadi kurang menarik karena lebih mahal bagi pemegang mata uang lain.
Prospek emas dunia ke depan masih kurang cerah karena kenaikan suku bunga dan tampaknya investor lebih memilih dolar untuk lindung nilai (hedging).
"Ada alternatif yang lebih menarik untuk emas di lingkungan kenaikan suku bunga," kata Chris Gaffney, presiden pasar dunia di TIAA Bank.
Emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, tetapi suku bunga yang lebih tinggi untuk menjinakkan kenaikan inflasi meredupkan kilau emas yang tidak memiliki imbal hasil.
Kenaikan suku bunga acuan bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) akan menarik investor untuk membeli dolar AS sehingga greenback makin menjulang.
Emas pun menjadi kurang menarik karena menjadi lebih mahal. Pun biaya pelung memegang emas batangan makin tinggi karena logam mulia itu bukan merupakan aset yang memberikan imbal hasil.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(chd/vap)