Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Tanggal Cantik, Diskon 1%!

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
07 July 2022 06:45
Emas batangan
Foto: Zlaťáky.cz/Pexels

Harga emas di Pegadaian dibayangi oleh kinerja emas dunia yang berada dalam tren melemah. Tampaknya harga emas Pegadaian lebih terpengaruh oleh harga emas dunia pada dua hari yang lalu.

Analis dari TIAA Bank, Chris Gaffney, mengatakan emas melemah karena tidak kuasa melawan penguatan dolar Amerika Serikat (AS). Dollar Index pada pagi ini melesat ke 107, posisi tertingginya dalam dua dekade.

Dolar AS naik seiring ekspektasi pasar akan kenaikan suku bunga acuan The Fed pada bulan ini. "Di tengah kenaikan suku bunga global, ada banyak instrumen investasi alternatif yang lebih menarik dari pada emas," tutur Chris Gaffney, seperti dikutip Reuters.

Emas dianggap sebagai aset lindung nilai saat inflasi. Namun, kenaikan suku bunga acuan sebagai upaya meredam laju inflasi membuat emas tidak menarik lagi.

Melambungnya inflasi di AS dan Eropa menyebabkan bank sentral secara agresif menaikkan suku bunganya. The Fed, bank sentral AS, sudah resmi meninggalkan era suku bunga rendah. Suku bunganya sudah naik 3 kali secara agresif dan akan naik lagi.

Ke depan The Fed diperkirakan akan kembali menaikkan suku bunga sebesar 75 basis poin pada bulan ini. Dalam jajak pendapat Reuters 17-21 Juni, hampir tiga perempat ekonom, memperkirakan kenaikan suku bunga AS 75 basis poin lagi pada Juli. Itu akan membawa suku bunga dana fed fund ke kisaran 2,25%-2,5%.

Sementara Bank sentral Eropa (ECB) pun tampaknya akan menaikkan suku bunga bank pada bulan ini sebesar 25 basis poin. Lalu diperkirakan akan lebih agresif pada September dengan kenaikan 50 basis poin.

 

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular