Harga Emas Pegadaian 21 Juni: Antam Retro dan UBS Naik

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
21 June 2022 07:54
Pegawai merapikan emas batangan di Galeri 24 Pegadaian, Jakarta, Kamis (22/4/2021). Harga emas batangan yang dijual Pegadaian mengalami penurunan nyaris di semua jenis dan ukuran /satuan.  (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Pegawai merapikan emas batangan di Galeri 24 Pegadaian, Jakarta, Kamis (22/4/2021). Harga emas batangan yang dijual Pegadaian mengalami penurunan nyaris di semua jenis dan ukuran /satuan. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas batangan di PT Pegadaian bergerak beragam pada perdagangan Selasa (21/6/2022). Emas jenis Antam dan Batik stagnan, sedangkan jenis Antam Retro dan UBS menguat.

Pegadaian sendiri menjual berbagai jenis emas, yaitu emas Antam, Antam Retro, Antam Batik, dan UBS. Ukurannya pun dijual beragam, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Pada perdagangan hari ini, harga emas Antam dibanderol Rp 1.034.000 per gram. Emas ini tersedia mulai ukuran/satuan 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Satuan

Harga ANTM Hari Ini

Perubahan (Rp)

Perubahan (%)

0.5

Rp 569,000

Rp -

0.00%

1

Rp 1,034,000

Rp -

0.00%

2

Rp 2,006,000

Rp -

0.00%

3

Rp 2,982,000

Rp -

0.00%

5

Rp 4,935,000

Rp -

0.00%

10

Rp 9,812,000

Rp -

0.00%

25

Rp 24,398,000

Rp -

0.00%

50

Rp 48,712,000

Rp -

0.00%

100

Rp 97,343,000

Rp -

0.00%

250

Rp 243,082,000

Rp -

0.00%

500

Rp 485,944,000

Rp -

0.00%

1000

Rp 971,846,000

Rp -

0.00%

Sementara itu, emas Antam Retro harganya menguat 0,47% hingga 0,58%. Emas Antam retro adalah emas kemasan lama di mana keping emas dan sertifikatnya terpisah.Emas Antam retro kali terakhir diproduksi pada 2018, dan tersedia mulai satuan 0,5 gram hingga 100 gram.

Satuan

Harga Antam Retro

Perubahan Emas Retro (Rp)

Perubahan Emas Retro (%)

0.5

Rp 523,000

Rp 3,000

0.58%

1

Rp 979,000

Rp 5,000

0.51%

2

Rp 1,938,000

Rp 9,000

0.47%

3

Rp 2,879,000

Rp 14,000

0.49%

5

Rp 4,785,000

Rp 25,000

0.53%

10

Rp 9,510,000

Rp 48,000

0.51%

25

Rp 23,638,000

Rp 121,000

0.51%

50

Rp 47,190,000

Rp 240,000

0.51%

100

Rp 94,297,000

Rp 483,000

0.51%

250

Rp 235,457,000

Rp 1,206,000

0.51%

500

Rp 470,688,000

Rp 2,411,000

0.51%

1000

Rp 941,331,000

Rp 4,820,000

0.51%

Pegadaian juga menawarkan emas Antam batik yang merupakan jenis emas Antam berharga termahal. Harga emas termahal tersebut tercatat Rp 1.189.000 per gram. Emas ini dijual dalam 3 satuan saja yaitu 0,5 gram, 1 gram, dan 8 gram.

Satuan

Harga Antam Batik

Perubahan Emas Batik (Rp)

Perubahan Emas Batik (%)

0.5

Rp 641,000

Rp -

0.00%

1.0

Rp 1,189,000

Rp -

0.00%

8.0

Rp 9,012,000

Rp -

0.00%

Terakhir, harga emas UBS yang dikeluarkan PT Untung Bersama Sejahtera harganya menguat 0,38% hingga 0,57%. Emas UBS yang tersedia lengkap mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hari ini harga emas ukuran 1.000 gram sedang tidak tersedia.

Satuan

Harga UBS

Perubahan Emas UBS (Rp)

Perubahan Emas UBS (%)

0.5

Rp 524,000

Rp 2,000

0.38%

1

Rp 982,000

Rp 5,000

0.51%

2

Rp 1,949,000

Rp 11,000

0.57%

5

Rp 4,813,000

Rp 24,000

0.50%

10

Rp 9,575,000

Rp 49,000

0.51%

25

Rp 23,888,000

Rp 122,000

0.51%

50

Rp 47,677,000

Rp 244,000

0.51%

100

Rp 95,316,000

Rp 489,000

0.52%

250

Rp 238,218,000

Rp 1,220,000

0.51%

500

Rp 475,874,000

Rp 2,436,000

0.51%

Gerak harga emas pegadaian yang beragam terpengaruh oleh laju harga emas dunia yang cenderung stabil kemarin. Pada Senin (20/6/2022) harga emas dunia tercatat US$ 1.838,29/troy ons, turun tipis 0,06% dibandingkan posisi hari sebelumnya.

Analis dari City Index Matt Simpson mengatakan harga emas tidak terlalu fluktuatif kemarin karena bursa saham, pasar mata uang, dan obligasi Amerika Serikat (AS) libur memperingati Juneteenth Day.

"Hari ini, pasar AS libur sehingga likuiditas dan volatilitas sedikit menurun. Namun, kondisi ini juga membuat emas susah bergerak tanpa ada katalis baru," tutur Simpson, seperti dikutip Reuters.

Terjadi tarik menarik sentimen di emas dunia antara inflasi yang mendorong harga dan kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (Federal Reserves/The Fed) yang memudarkan kilau emas.

Emas secara tradisional merupakan aset lindung nilai terhadap inflasi. Ketika inflasi tinggi, maka emas akan diburu. Apalagi, dengan inflasi yang makin menanjak, risiko terjadinya resesi semakin meningkat. Hal ini membuat emas yang menyandang status safe haven makin bersinar.

Namun, kebijakan The Fed yang memutuskan menaikkan suku bunga acuan 75 basis poin (bps) menjadi 1,75% membuat emas tidak berkilau. Sebab emas bukan merupakan aset yang memiliki imbal hasil (non yielding asset).

Tidak sampai di situ, keagresifan The Fed juga diprediksikan akan terus berlanjut di setiap pertemuan di Juli hingga September.

"Logam mulia kemungkinan akan tetap berada dalam kisaran tersebut, berkat kekuatan yang saling bertentangan yang mendorong kenaikan dan penurunan. Katalis baru mungkin diperlukan untuk menyeimbangkan kekuatan," kata analis senior FXTM Lukman Otunuga.

 

TIM RISET CNBC INDONESIA

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular