Ini Cara Buka Rekening Buat Transaksi Margin Trading Saham

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
06 February 2021 07:40
Ilustrasi Uang
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Jakarta, CNBC Indonesia - Berinvestasi saham dengan metode margin trading kembali menjadi tren di masyarakat. Sebab, dengan langkah ini maka investor bisa berinvestasi berkali lipat dari modal awal yang dimilikinya.

Head Of Retail Equity RHB Sekuritas Thomas Nugroho mengatakan, modal awal yang harus dimiliki investor untuk menjadi margin trading minimal Rp 200 juta. Tentunya, jika menggunakan metode margin trading, investor bisa membeli saham berkali lipat dari modal awal tersebut.

Limit kelipatan peminjaman yang bisa dilakukan akan berbeda di setiap sekuritas. Meski demikian jumlah uang modal ditambah pinjaman yang bisa digunakan membeli saham lebih besar.

Ia mencontohkan, jika di RHB Sekuritas, limit yang diberikan untuk pinjaman adalah 1,8 kali dari modal awal. Jika modal awal Rp 200 juta maka besaran pinjaman sekitar Rp 360 juta.

Sehingga jika ditotal modal awal dan pinjaman, maka investor bisa membeli saham sekitar Rp 500 juta menggunakan metode margin trading tersebut.

"Tentu cuannya lebih banyak dong dari pada beli saham Rp 200 juta," jelasnya dalam program InvesTime CNBC Indonesia.

Lalu bagaimana cara membuka rekening margin?

Menurutnya, semua investor yang sudah pernah bertransaksi saham bisa membuka rekening margin. Namun, cara membuka rekeningnya berbeda dengan rekening saham biasa.

Jika membuka rekening pertama kali untuk menjadi investor reguler maka saat melakukan pembelian dilakukan pembayaran di hari kedua.

Sedangkan, saat membuka rekening margin, investor harus mengisi form lagi dan melengkapi beberapa persyaratan serta memberikan deposit. Setelah lengkap maka rekening margin dibuka dan akan terpisah dengan rekening saham lainnya.

"Setelah lengkap maka kita akan buka rekening yang terpisah untuk margin tersebut, karena saham-saham yang dapat dimiliki rekening margin adalah yang memanng list nya sudh ditentukan Bursa Efek Indonesia. Saham-saham di luar itu masuk di rekening reguler," jelasnya.

Adapun BEI merekomendasikan saham-saham yang layak di marginkan setiap tahunnya. Setidaknya ada sekitar 180 saham yang direkomendasikan yang memiliki kinerja baik dan likuid.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Deretan Saham Konsumer yang Biasa Ngacir Saat Ramadan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular