
Emas di Pegadaian: Ada yang Lanjut Rontok, Ada yang Naik Lho

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas batangan yang dijual di Pegadaian hari ini, Jumat (28/8/2020) bervariasi, setelah rontok semua Kamis kemarin.
Harga emas dunia yang bergerak dengan volatilitas tinggi membuat harga logam mulia di Pegadaian belum mampu seragam, ada yang naik, tapi mayoritas masih turun.
Selain harga emas dunia, harga logam mulia di dalam negeri juga dipengaruhi kurs rupiah serta supply-demand, sehingga terkadang pergerakannya tak searah.
Melansir data dari situs resmi Pegadaian, harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk. atau yang dikenal dengan emas Antam hari ini turun Rp 10.000 atau 0,94% menjadi Rp 1.059.000/batang untuk berat 1 gram.
Satuan di atas 1 gram semua mengalami pelemahan, untuk berat 100 gram dibanderol Rp 100.305.000/batang, turun 0,85% dibandingkan harga kemarin. Hanya satuan 0,5 gram yang stagnan di Rp 562.000/batang.
Sementara itu harga emas Antam retro justru menguat di semua satuan hari ini. Emas retro dengan berat 1 gram hari ini dihargai Rp 968.000/batang, naik Rp 9.000 atau 0,92%. Satuan 100 gram hari ini dibanderol Rp 98.549.000/batang, menguat 0,85%.
Emas Antam retro merupakan emas kemasan lama, dimana keping emas dan sertifikatnya terpisah. Emas retro ini terakhir kali diproduksi pada tahun 2018.
Emas antam batik hari ini bervariasi, satuan 1 gram stagnan di Rp 1.189.000/batang sementara satuan 0,5 gram turun tipis 0,16% menjadi Rp 618.000/batang. Harga emas Antam batik paling mahal jika dibandingkan jenis lainnya, tetapi di Pegadaian hanya menjual satuan 0,5 dan 1 gram saja.
Ada lagi emas UBS yang dijual di Pegadaian, harganya bervariasi ada yang menguat tetapi mayoritas juga melemah.
Berikut harga emas yang dijual di Pegadaian beserta perubahannya.
(pap/pap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Nahas! Baru Juga Naik, Harga Emas di Pegadaian Dibanting Lagi