Disorot Bursa, Emiten Kebab Baba Rafi Punya Rencana Aksi Korporasi
Jakarta, CNBC Indonesia — Emiten Kebab Baba Rafi PT Sari Kreasi Boga Tbk (RAFI) mengumumkan rencana aksi korporasi penerbitan obligasi atau saham baru beberapa waktu ke depan.
Melalui keterbukaan informasi BEI, perseroan mengatakan, pendanaan ini dilakukan untuk mendukung ekspansi usaha. Kendati demikian, hingga saat ini Perseroan sedang melakukan kajian mendalam atas rencana aksi korporasi tersebut.
"Segera setelah Perseroan sudah melakukan kajian tersebut, Perseroan akan mengumumkan keterbukaan informasi sehubungan dengan aksi korporasi tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku di pasar modal," sebagaimana dikutip dari lembar jawaban perseroan ke BEI, dikutip Jumat, (14/11/20257.
Lebih jauh, Direktur Utama RAFI Eko Pujianto menegaskan, tidak terdapat informasi atau fakta material yang dapat memengaruhi nilai efek atau keputusan investasi publik.
"Perseroan memastikan seluruh kegiatan usaha berjalan normal dan tidak ada informasi material yang belum diungkapkan kepada publik," ujar Eko.
Sebelumnya terpisah, Manajemen RAFI menyatakan optimistis terhadap prospek bisnis perusahaan saat ini dan ke depan. Kebijakan pemerintah seperti program Makan Bergizi Gratis berpotensi mendorong permintaan bahan baku makanan dan minuman.
RAFI menargetkan pertumbuhan industri 5%-10% tahun ini. Untuk mengantisipasinya, Perseroan melakukan perluasan jaringan distribusi dan kemitraan di sektor food supply.
Diketahui, BEI menyoroti volatilitas harga saham RAFI setelah pencabutan suspensi perdagangan pada 14 Oktober 2025. Diketahui, dalam satu bulan ke belakang, saham RAFI naik 143.75% ke posisi Rp39. Sementara seminggu ke belakang sahamnya turun 7.14%.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kebab Baba Rafi (RAFI) Digugat PKPU Perusahaan Pinjol, Ada Apa?