Terus Pangkas Saham BUMI, SWF China Lego 81,50 Juta Saham

Mentari Puspadini, CNBC Indonesia
Selasa, 28/10/2025 08:07 WIB
Foto: Tambang batu bara Asam-Asam yang dikelola PT Arutmin, anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI). (CNBC Indonesia/Firda Dwi Muliawati)

Jakarta, CNBC Indonesia - Salah satu pemegang saham emiten tambang batu bara yang dikendalikan oleh kongsi Grup Salim dan Grup Bakrie, Chengdong Investment Corporation (CIC) terpantau kembali melakukan aksi jual di saham Bumi Resources (BUMI).

Melaui laporan kepemilikan KSEI, Chengdong memangkas 81,50 juta lembar saham BUMI. Aksi itu dilakukan pada 23 Oktober 2025.


Alhasil, setelah transaksi jumlah saham BUMI yang dipegang oleh Chengdong turun dari 32,96 miliar lembar menjadi 32,88 miliar lembar. Otomatis hak suaranya atau ikut terkikis menjadi 8,86%.

Investor BUMI yang merupakan pengelola dana kekayaan abadi (sovereign wealth fund/SWF) China tersebut diketahui secara rutin melakukan aksi divestasi sejak akhir tahun, dan semakin gencar dalam beberapa waktu ke belakang.

CIC diketahui menggenggam saham BUMI lewat kepemilikan obligasi wajib konversi (OWK) pada Desember 2022.

Kendaraan investasi China tersebut diketahui setidaknya telah rutin melepas saham BUMI sejak 5 Desember 2024, kala itu kepemilikan CIC di BUMI tercatat mencapai 10,68%.

Jutaan hingga puluhan juta saham BUMI dilepas oleh CIC dan hingga akhir Februari 2025, kepemilikan sahamnya 10,39%. Namun pada bulan Maret tercatat tidak ada transaksi jual saham BUMI yang dilakukan CIC. Kemudian CIC kembali melanjutkan aksi jual saham BUMI mulai akhir April dan per 10 Juni 2025 untuk pertama kalinya kepemilikan saham CIC di BUMI turun di bawah 10%.


(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Ambrol Nyaris 3%, Ini Penyebabnya!