Bulan Depan Danantara Bakal Sulap Sampah di 7 Kota Ini Jadi Energi

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
30 September 2025 17:35
Danantara Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Danantara Indonesia. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia — Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) akan meluncurkan program proyek pengeloaan sampah menjadi energi atau Waste to Energy (WTE) pada Oktober 2025.

Chief Executive Officer Danantara Rosan Roeslani mengatakan proyek ini merupakan kolaborasi antar pemerintah daerah, kementerian terkait seperti Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), serta PLN dan perusahaan swasta yang ingin terlibat.

"Insya Allah kita ingin launching program ini pada akhir bulan Oktober," ujarnya di gedung Wisma Danantara Jakarta, Selasa (30/9).

Rosan mengungkapkan, pelaksanaan proyek tersebut rencananya akan digelar di 33 kota di Indonesia. Namun, pada tahap awal akan dijalankan di 7 daerah seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Bali, Bekasi, hingga Tangerang.

"Tetapi memang yang utama yang ingin kita lakukan pertama adalah di Jakarta. Di Jakarta sendiri akan ada 4-5 lokasi," ucapnya.

Rosan menegaskan, pelaksanaan program tersebut akan dilakukan secara transparan dan dengan proses tender yang dibuka. Bagi pihak swasta yang berminat pada proyek ini juga dapat bergabung.

Rosan mengungkapkan, banyak keuntungan dari skema baru di proyek hijau ini, salah tipping fee yang sebelumnya dibayarkan pemerintah daerah ke pengelola limbah.

Danantara juga menetapkan tarif flat sebesar US$ 20 sen per kWh. Tarif tersebut berlaku untuk 1.000 ton sampah per hari. Jumlah tersebut diperkirakan dapat menghasilkan lebih dari 15 MW listrik dan berkontribusi terhadap 20.000 rumah tangga.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Patriot Bond Danantara Incar Rp50 T, Biayai Proyek Sampah Jadi Energi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular