El Salvador Tiba-tiba Pindahkan Bitcoin ke Banyak Alamat, Ada Apa?

fsd, CNBC Indonesia
31 August 2025 09:45
bitcoin btc
Foto: bitcoin btc

Jakarta, CNBC Indonesia - El Salvador, negara pertama yang melegalkan Bitcoin sebagai alat pembayaran resmi, akan memindahkan cadangan mata uang kripto populer tersebut ke beberapa alamat baru. Sebelumnya seluruh kepemilikan bitcoin El Salvador tersimpan di satu alamat yang sama.

Pemindahan ke banyak alamat baru ini disebut sebagai upaya pemerintah Presdiden Nayib Bukele untuk meningkatkan keamanan.

Kantor Bitcoin Nasional negara tersebut menyatakan lewat unggahan di platform sosial media X bahwa setiap alamat akan menampung hingga 500 Bitcoin (sekitar Rp 895 miliar berdasarkan harga terbaru), dan bahwa akan ada dasbor publik yang membuat seluruh saldo di setiap alamat yang berbeda transparan bagi publik.

Negara Amerika Tengah ini telah bertahun-tahun mengonsolidasikan posisi Bitcoin-nya. Hingga Jumat, negara tersebut memiliki sekitar US$ 682 juta (Rp 11,18 triliun) dalam mata uang kripto yang fluktuatif tersebut.

Sebelumnya, sejumlah langkah ambisius dalam pengembangan Bitcoin terus dilakukan oleh El Salvador lewat, termasuk proyek Bitcoin City.

Dilansir dari Coindesk, Bitcoin City adalah proyek luar biasa yang diciptakan oleh Presiden El Salvador, Nayib Bukele, pada November 2021. Kota ini direncanakan akan dibangun di wilayah La Unión, di kaki gunung berapi Conchagua, dan dirancang sebagai kota pintar yang seluruh kegiatannya menggunakan energi panas bumi untuk menggerakkan infrastruktur dan aktivitas penambangan Bitcoin.

El Salvador diketahui juga memiliki ATM Bitcoin dan disebut akan meluncurkan Bank Bitcoin pertama di dunia.


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Daftar Konglomerat dan Perusahaan Pemilik Bitcoin Terbanyak di Dunia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular