Perusahaan Tekstil Terkenal Ini Tutup Pabrik di Karawang

Aziza Zahwa Layla Madjid , CNBC Indonesia
10 August 2025 16:15
Ilustrasi PT Asia Pacific Fibers Tbk. (Dok. asiapacificfibers.com)
Foto: Ilustrasi PT Asia Pacific Fibers Tbk. (Dok. asiapacificfibers.com)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Asia Pacific Fibers Tbk (POLY) resmi menghentikan secara permanen operasional unit produksi Pabrik Kimia dan Serat di Karawang. Sebelumnya, perseroan telah menghentikan sementara aktivitas pabrik tersebut sejak 1 November 2024.

Mengutip Keterbukaan Informasi, penutupan disebabkan oleh lingkungan bisnis baik luar negeri maupun dalam negeri telah menyebabkan lesunya permintaan produk industri.

"Lingkungan bisnis Perseroan saat ini baik luar negeri kelebihan kapasitas global, kenaikan tarif ekspor ke USA, kenaikan harga bahan baku maupun dalam negeri ketidakjelasan penerapan bea anti-dumping, revisi peraturan importasi yang belum sesuai harapan industri)telah menyebabkan lesunya permintaan produk industri," dalam keterbukaan informasi dikutip Minggu (10/8/2025).

Manajemen POLY menjelaskan sejumlah upaya saat ini masih berlangsung untuk menyelesaikan restrukturisasi utang dengan Kementerian Keuangan untuk mencapai kesepakatan akhir atas perbaikan proposal yang diajukan. Tetapi proses ini kemungkinan membutuhkan waktu lebih lama untuk diselesaikan.

POLY sebelumnya tetap menjaga fasilitas pabrik Karawang agar dapat kembali dioperasikan jika ada solusi yang memungkinkan. Namun, setelah lebih dari enam bulan tidak aktif, pemeliharaan fasilitas ini dianggap terlalu mahal dan tidak layak secara teknis maupun komersial.

"Oleh karena itu, perusahaan akan mendeklarasikan penutupan permanen unit produksi ini dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk merevisi proyeksi bisnisnya berdasarkan operasi pabrik Kaliwungu-Kendal di masa mendatang," kata dia.

Manajemen menyampaikan bahwa penutupan ini akan menurunkan pendapatan penjualan tahunan POLY mulai tahun 2025 dan seterusnya. Revisi atas proyeksi keuangan juga akan segera dilakukan sesuai dengan realitas operasional terbaru.

POLY sebelumnya tetap menjaga fasilitas pabrik Karawang agar dapat kembali dioperasikan jika ada solusi yang memungkinkan. Namun, setelah lebih dari enam bulan tidak aktif, pemeliharaan fasilitas ini dianggap terlalu mahal dan tidak layak secara teknis maupun komersial.

"Oleh karena itu, perusahaan akan mendeklarasikan penutupan permanen unit produksi ini dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk merevisi proyeksi bisnisnya berdasarkan operasi pabrik Kaliwungu-Kendal di masa mendatang," kata dia.

Manajemen menyampaikan bahwa penutupan ini akan menurunkan pendapatan penjualan tahunan POLY mulai tahun 2025 dan seterusnya. Revisi atas proyeksi keuangan juga akan segera dilakukan sesuai dengan realitas operasional terbaru.


(wur)
[Gambas:Video CNBC]

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular