ESG Sustainability Forum 2025

Hashim Bongkar Ide Besar Pengganti 'Tax Amnesty'

Mentari Puspadini, CNBC Indonesia
31 January 2025 15:31
Utusan Khusus Presiden RI Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo memberikan paparan dalam ESG Sustainbility Forum 2025 di Menara Bank Mega, Jakarta, Jumat (31/1/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Utusan Khusus Presiden RI Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo memberikan paparan dalam ESG Sustainbility Forum 2025 di Menara Bank Mega, Jakarta, Jumat (31/1/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Utusan Presiden Bidang Iklim dan Energi Hashim Sujono Djojohadikusumo mengungkapkan sebuah ide besar yang tengah dikaji pemerintah Presiden Prabowo Subianto, yaitu obligasi perumahan atau housing bond. Hal ini diungkapkan adik Prabowo Subianto dalam ESG Sustainability Forum 2025 yang diadakan CNBC Indonesia, Jumat (31/1/2025).

Hashim mengatakan ide ini lebih baik dibandingkan pengampunan pajak atau tax amnesty yang kini menjadi sorotan setelah isu akan bergulirkan tax amnesty jilid III. Obligasi perumahan, menurut Hashim, akan lebih efektif dari tax amnesty.

"Ada ide, daripada tax amnesty, yang dampaknya masih diragukan. Ada ide untuk keluarkan obligasi perumahan. Orang Indonesia yang punya uang di luar negeri, beli obligasi dari BTN atau BRI untuk khusus perumahan," kata Hashim.

Dengan menyimpan dananya selama 5-10 tahun, maka obligasi perumahan ini bisa dijadikan sebagai pengurang pajak penghasilan (PPh).

"Setelah 5-10 tahun, obligasi di redeem itu bisa masuk ke SPT masing-masing (individu). Kalau di SPT itu sumber dana dari obligasi perumahan itu bisa diadakan pemutihan," kata Hashim.

Sayangnya, ide ini belum disetujui pihak terkait, tapi Hashim menyakini ini adalah ide kreatif untuk menarik uang ketimbang tax amnesty.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Hashim Blak-Blakan Bursa Karbon RI Dibuka Untuk Internasional

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular