
Video: Rupiah Tertekan Sentimen Pilpres AS, BI Harus Apa?
Jakarta, CNBC Indonesia- Di tengah tren capital outflow imbas sentimen Pilpres AS hingga perang Timur Tengah, Head of Treasury & Financial Institution Bank Mega, Ralph Birger Poetiray menilai posisi nilai tukar Rupiah di kisaran Rp15.700 per Dolar AS masih dalam kondisi "wajar"
Menilik pandangan pasar terhadap Pilpres AS, Birger melihat potensi Rupiah menguat kembali ke Rp15.300 per Dolar AS jika Kamala Harris yang menang namun Rupiah bisa melemah hingga Rp15.800/USD saat Donald Trump terpilih menjadi Presiden AS.
Menilik upaya pemerintahan Prabowo yang akan mendorong penempatan Devisa Hasil Ekspor (DHE) yang lebih lama didalam negeri, Birger belum melihat dampaknya yang signifikan dalam menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah.
Seperti apa dampak Pilpres AS ke Rupiah? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Head of Treasury & Financial Institution PT Bank Mega Tbk (MEGA), Ralph Birger Poetiray dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Senin, 04/11/2024)

-
1.
-
2.
-
3.