Saham Bank Melesat, IHSG Ditutup Ijo Royo-Royo!

Tasya Natalia, CNBC Indonesia
Selasa, 08/10/2024 16:39 WIB
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik ditutup hijau pada perdagangan Selasa hari ini (8/10/2024).

IHSG berakhir di posisi 7557,14, dalam sehari menguat 0,71%. Secara intraday IHSG sempat menguat lebih dari 1% ke posisi tertinggi di 7592,884 dan membalikkan posisi merah pada awal sesi di posisi terendah 7449,49.

Nilai transaksi hari ini cukup ramai mencapai Rp14,06 triliun yang melibatkan 24,17 miliar lembar saham yang ditransaksikan sebanyak 1,47 juta kali. Adapun 261 saham menguat, 290 saham melemah, dan sisanya 240 saham tidak ada perubahan.


Secara sektoral, financial memimpin dengan penguatan 1,91%, diikuti sektor real estate dan technology yang naik sekitar 2%.

Sektor lainnya yang menguat ada consumer non cyclicals, consumer cyclicals, dan industrial, masing-masing menguat 0,58%, 0,32%, dan 0,08%.

Sementara sektor yang paling laggard hari ini ada healthcare, terkontraksi nyaris 1% dalam sehari. Lalu energy turun 0,73%, basic materials susut 0,66%, dan utilities 0,64%.

Melihat dari sisi konstituen, saham banking kompak jadi leading hari ini, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) memimpin dengan menyumbang 25,93 indeks poin. Hal ini seiring dengan saham BBRI yang berbalik ke posisi Rp5000 per lembar dengan penguatan dalam sehari sebanyak 3,73%.

Lalu saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan kontribusi 17,79 poin dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebanyak 6,53 poin.

Selain bank, ada emiten telekomunikasi pelat merah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang menyumbang IHSG 10,28 poin, dan emiten holding otomotif PT Astra International Tbk (ASII) sebanyak 5,51 indeks poin.

Melihat mayoritas saham big caps yang menguat dan menyumbang banyak ke IHSG ada potensi ini merupakan respon dari peralihan dana asing yang mulai masuk lagi ke RI.

Hal ini tercermin oleh mayoritas bursa Asia pada hari ini ramai terkontraksi. Hang Seng Index (HSI) anjlok paling dalam sampai 9,41%, diikuti Nikkei turun 1%, dan bursa saham Singapura, Straits Times Index (STI) 0,65%.

CNBC INDONESIA RESEARCH


(tsn/tsn)
Saksikan video di bawah ini:

Video: PHK Mengancam, Saham Ini Bisa Jadi Sumber Cuan Darurat