Harga Beras di Cipinang Mulai Turun, di Pasar Tradisional Belum Jinak

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
05 March 2024 20:20
Pedagang menjual harga beras berbeda di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Foto: Pedagang menjual harga beras berbeda di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga beras baik medium maupun premium di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) mulai menunjukkan penurunan. Adapun penurunannya sekitar Rp2.000 untuk beras medium, dan Rp1.000-Rp1.500 untuk beras premium. Hari ini, harga beras medium dipatok Rp13.000 per kg, sementara beras premium di Rp14.500-Rp15.000 per kg. Lantas, bagaimana dengan harga beras di pasar tradisional atau pasar turunannya?

Nasir, salah seorang pedagang beras di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur mengaku, memang sudah mulai terjadi penurunan harga sejak awal bulan Maret kemarin. Namun penurunannya masih belum signifikan, ia menyebut harga beras baru turun Rp500 dari setelah Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024 lalu sampai dengan sekarang.

Hari ini, Nasir menjual beras jenis premium di harga Rp14.000-Rp15.000 per kg. Sedangkan untuk beras medium, ia tidak menjualnya, dengan alasan kualitas beras kurang bagus, sehingga banyak pelanggannya yang enggan membeli.

"Harga dari awal bulan (Maret) memang ada turun sedikit. Kita kan jual tergantung harga di (pasar induk) Cipinang nya gimana. Kalau di Cipinang agak turun, ya kita jual juga agak turun," kata Nasir saat ditemui CNBC Indonesia di lokasi, Selasa (5/3/2024).

"Kalau dari harga sebelum Pemilu itu kan naik, nah setelah Pemilu mulai ada penurunan. Dari habis pemilu sampai sekarang itu ada penurunan sekitar Rp500 per kg nya," lanjutnya.

Pedagang menjual harga beras berbeda di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)Foto: Pedagang menjual harga beras berbeda di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
Pedagang menjual harga beras berbeda di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)

Berbeda dengan Nasir, pedagang beras lainnya di Pasar Rawamangun, Zahir justru menyebut harga beras hari ini mengalami kenaikan.

"Belum ada turun, ini malah naik. Saya baru pulang belanja dari pasar induk Cipinang. Kemarin beras Saigon ini (jenis premium) sempat Rp15.500 per kg, sekarang jadi Rp16.000 per kg. Ramos hari ini Rp16.000 (per kg) juga. Kalau yang (beras) mediumnya hari ini Rp15.000 per kg," ungkap Zahir.

Sementara itu, Hendi, pedagang beras di Pasar Rawamangun lainnya menuturkan, penurunan harga beras hari ini tidak terjadi di semua jenis ataupun merek beras, hanya berlaku pada beras IR saja.

"Nggak semua beras turun, yang turun itu yang IR, dari Rp780.000 ke Rp730.000 per karung 50 kg. Tapi kan beras kalau masih Rp700 ribuan mah masih mahal, karena normalnya harga Rp500.000 itu sudah dapat beras premium yang paling bagus," ucapnya.

Hendi mengungkapkan, hari ini dirinya baru pulang belanja ke PIBC, dan ia mematok harga beras premium hari ini di Rp17.000 per kg, dan beras medium Rp14.000 per kg.


(wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Was-was Naik! BI Ikut Cek Langsung Harga Beras & Cabai

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular