Terungkap! Bank China Kuasai Transaksi Kereta Cepat Whoosh

Romys Binekasri, CNBC Indonesia
Jumat, 24/11/2023 13:25 WIB
Foto: Warga berada di dalam rangkaian Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh Halim, Jakarta (17/10/2023). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) Yuddy Renaldi mengungkapkan, perseroan telah bekerja sama dengan PT KCIC untuk transaksi Kereta Cepat Whoosh.

"Kami sudah kerja sama dengan Whoosh, karena ujungnya kalau untuk Bank BJB, kami ingin memang ingin jadi bank transaksi," ujar Yuddy usai media briefing Perbanas di Padalarang, dikutip Jumat (24/11).

Yuddy mengungkapkan, seluruh aliran transaksi keuangan tersebut masih dikuasai oleh bank asal China, yakni Industrial and Commercial Bank of China (ICBC). Namun, saat ini perseroan sedang melakukan komunikasi dengan PT KCIC agar bisa menjadi bank yang mengelola transaksi secara penuh di Whoosh.


Yuddy mengatakan, saat ini pembayaran tiket Whoosh melalui bank BJB dapat dilakukan dengan QRIS maupun kartu Namun, aliran transaksinya berada di ICBC.

"Tapi uang poolingnya itu di bank China, dan direktur keuangannya juga orang China, jadi kami sudah ketemu," lanjutnya.

Yuddy menambahkan, proses dalam pengambilalihan transaksi pembayaran kereta cepat tersebut tidak mudah karena membutuhkan prosedur yang panjang.

"Bahkan sebenarnya mereka membuka wacana, tapi prosedurnya memang mohon maaf agak panjang juga. Ujungnya bisa disetujui bisa enggak dengan mereka," pungkasnya.


(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Investasi Yang Bisa Dilirik Saat Perang & Suku Bunga Ditahan