
Proses Likuidasi Wanaartha Molor, Data Jadi Kendala

Jakarta, CNBC Indonesia - Tim likuidasi PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha (Wanaartha Life) hingga kini masih menjalani verifikasi tagihan pemegang polis (pempol) dan audit neraca penutupan. Molornya jadwal tersebut ditengarai oleh faktor tertentu.
Ketua tim likuidasi Wanaartha Harvardy M. iqbal mengatakan, pengumuman daftar tagihan dan laporan audit rencananya akan selesai akhir Juli. Bila mengacu pada timeline awal, pelaksanaan ini harusnya terjadi pada bulan Juni.
"Audit masih berjalan, rencana akhir Juli selesai," ujar Harvardy kepada CNBC Indonesia lewat pesan singkat beberapa waktu lalu.
Harvardy mengaku, pihaknya masih mengalami beberapa kendala, khususnya yang menyangkut soal data. "Kendala masih terkait keterbatasan data," tambahnya.
Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membenarkan adanya kendala akses data nasabah PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha (Wanaartha Life) yang menghambat proses likuidasi dan pembayaran polis gagal bayar.
Diketahui, tim likuidator tidak bisa memvalidasi data para pemegang polis karena data utama masih diblokir oleh Bareskrim. Disinyalir, pemblokiran ini terjadi ketika adanya penetapan 7 tersangka pada Agustus 2022 lalu.
Namun belakangan polemik data tersebut diselesaikan dengan menggunakan jalur alternatif menggunakan data cadangan yang dipegang oleh eks karyawan Wanaartha dan beberapa berkas yang ada di kantornya.
Baru-baru ini, tersebar notulensi rapat antara tim likuidasi dengan agen perwakilan nasabah di Malang. Dalam catatannya, tertulis bahwa tim likuidasi berencana membuat aplikasi dengan sistem Android dan IOS, yang bertujuan untuk mempermudah komunikasi dengan para pemegang polis yang terdaftar, menjadi mediator untuk mengadakan rapat dengan para pemegang polis yang terdaftar dan menjadi sarana voting untuk para pemegang polis.
Namun, disebutkan pula bahwa pembuatan aplikasi tersebut masih dalam tahap rencana belum final, karena akan didiskusikan terlebih dahulu dengan Pihak OJK.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tim Likuidasi Bertemu Direksi Nonaktif Wanaartha, Bahas Ini
