
Siloam Hospitals (SILO) Bagi Dividen Rp 255 M

Jakarta, CNBC Indonesia - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) menyepakati pembagian dividen untuk kinerja tahun buku 2022 sebesar Rp 255 miliar atau Rp 19,67 per lembar saham.
"Jumlah tersebut setara 36% dari Laba Bersih tahun 2022," ungkap Presiden Direktur, Benny Haryanto Djie dalam Public Expose, Kamis (25/5/2023).
Selain pembagian dividen, pemegang saham juga menyepakati perubahan jajaran Direksi dan Komisaris perusahaan dengan mengangkat Benny Haryanto Djie sebagai Presiden Direktur SILO yang baru.
"Seluruh manajemen Perseroan berterima kasih atas bimbingan dan kebijaksaan dari Jajaran Direksi dan Jajaran Dewan Komisaris Perseroan yang telah membawa Siloam melewati masa pandemi dan terus mencapai pertumbuhan yang signifikan selama masa jabatannya," ungkap Presiden Direktur, Benny Haryanto Djie dalam Public Expose, Kamis (25/5/2023).
Sebelum bergabung dengan Siloam, Benny memiliki pengalaman di berbagai industri keuangan dalam posisi manajemen senior selama lebih dari tiga dekade.
Benny menegaskan pihaknya akan tetap mengedepankan semangat profesionalisme dan mengutamakan kepentingan keberhasilan program-program Siloam di masa yang akan datang.
Sebagai informasi tambahan, sepanjang kuartal pertama tahun 2023, SILO membukukan laba sebesar Rp 249,61 miliar, atau meroket 151,40% dari kuartal pertama 2022. Hal itu didorong oleh perolehan pendapatan yang mencapai Rp 2,65 triliun sehingga ekuitas perusahaan kuat di angka Rp 7,32 triliun.
Emiten kesehatan milik grup Lippo ini pun rencananya akan melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham sebanyak Rp 50 miliar.
Dengan anggaran dana tersebut, perkiraan jumlah saham yang akan dibeli kembali oleh SILO yaitu sebanyak 39 juta lembar atau setara 0,30% dari modal yang telah ditempatkan.
Seluruh saham tersebut nantinya akan digunakan untuk pelaksanaan program insentif jangka panjang perseroan, melalui program kepemilikan saham oleh manajemen dan karyawan (MESOP).
(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RS Siloam (SILO) Mau Buyback Saham Rp50 M, Cek Jadwalnya