
Berkat China, BI Naikkan Proyeksi Ekonomi Global Jadi 2,7%

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) merevisi ke atas pertumbuhan ekonomi global menjadi 2,7% dari sebelumnya 2,6%. Revisi ini disampaikan dalam pemaparan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Mei 2023, pada Kamis (25/5/2023).
Ini adalah revisi kedua dalam tahun ini. Pada awal tahun BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi global sebesar 2,3%.
Gubernur BI Perry Warjiyo menuturkan bahwa pertumbuhan yang lebih tinggi ini ditopang oleh pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat dari China.
"Ekonomi tiongkok tumbuh lebih baik didorong pembukaan ekonomi pasca Covid, sementara pemulihan negara maju terutama AS tertahan sejalan kebijakan moneter ketat dan kebiajakan resiko keuangan," ujar Perry dalam paparan hasil RDG Mei 2023, Kamis (25/5/2023).
Di sisi lain, penurunan inflasi global terus berlanjut karena proses disinflasi yang lebih cepat. Menurut bacaan BI, inflasi negara maju lebih landai karena ketatnya pasar tenaga kerja dan tingginya risiko keuangan di negara maju.
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bos BI Waspada, China Melambat & AS Membaik