Bundamedik (BMHS) Kejar Pertumbuhan Double Digit di 2023
Foto: dok Bundamedik
Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Bundamedik Tbk (BMHS), Mesha Rizal Sini mengaku optimis bisa membawa perusahan tumbuh hingga double digit di 2023.
Untuk mengejar target pertumbuhan tersebut, BMHSÂ akan melakukan berbagai strategi, diantaranya membuka beberapa outlet baru.
"Setelah masa pandemi, tentu kami lihat ada normalisasi semua industri, khususnya kesehatan, ada normalisasi," ungkap dia dalam Perayaan HUT ke-50 BMHS, Jumat (31/3/2023).
Di samping itu, BMHS juga akan membangun rumah sakit baru. Di mana sebanyak 3 rumah sakit baru tengah disiapkan dan tidak menutup kemungkinan akan mulai beroperasi pada tahun ini.
Mesha menjelaskan bahwa pembangunan rumah sakit jaringan BMHS telah mengalami pertumbuhan, yakni awalnya hanya berjumlah 5 rumah sakit kemudian menjadi 12 rumah sakit.
"Kami sudah melakukan reorganisasi dari rumah sakit kami dan konsentrasi kami terhadap improvement dari internal proses. Terutama di cost dan dari orang-orang yang kami miliki (sumber daya manusia)," jelas dia.
Di samping membuka outlet dan membangun jaringan rumah sakit baru, strategi lain untuk mengejar target tersebut adalah dengan meluncurkan platform One Bunda.
Menurut dia, platform One Bunda nantinya akan menggabungkan berbagai ekosistem yang dimiliki BMHS, seperti rumah sakit, klinik bayi tabung, hingga laboratorium.
"Jadi begitu WebApps ini sudah berjalan, kami akan punya satu fase apps itu connect antara semua ekosistem kami. Pertumbuhan double digit salah satunya dari itu," ungkap dia.
Meski telah menyiapkan berbagai strategi, Mesha mengaku bahwa belanja modal (CapEx) untuk tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
"CapEx tahun ini antara Rp 50 sampai 200 miliar, dan itu nanti terbagi dalam pengembangan beberapa jenis usaha baik itu rumah sakit maupun untuk membangun One Bunda," pungkas dia.
[Gambas:Video CNBC]
(dpu/dpu)
