Kejatuhan Credit Suisse Makan Korban, Bos Bank Saudi Mundur

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama (Dirut) Saudi National Bank (SNB), Ammar Al Khudairy, mengundurkan diri dari jabatannya pada hari Senin (27/3/2023) waktu setempat. Pengunduran dirinya ini terjadi setelah komentar dan keputusannya telah membuat bank raksasa Swiss, Credit Suisse, tumbang.

Ia akan digantikan oleh Direktur Pelaksana dan CEO Grup SNB Mohammed Al Ghamdi. Selain itu, mantan wakil Talal Ahmed Al Khereiji akan menjadi CEO baru Grup SNB.

"Al Khudairy mengundurkan diri karena alasan pribadi," kata bank tersebut kepada bursa Saudi dikutip CNBC International.

Baca: Hati-Hati! AS Diramal Segera Resesi, Ini Bukti Barunya

Pengunduran diri Al Khudairy terjadi beberapa hari setelah komentarnya pada pertengahan Maret bahwa SNB tidak mungkin meningkatkan kepemilikannya di Credit Suisse, pada saat pemberi pinjaman Swiss itu berjuang melawan krisis kepercayaan investor yang menjatuhkan sahamnya.

"SNB tidak akan menengahi karena banyak alasan di luar alasan paling sederhana, yaitu peraturan dan undang-undang," paparnya waktu itu.

Komentar tersebut memicu kepanikan investor, menenggelamkan saham Credit Suisse 24% selama sesi itu. Diketahui, SNB merupakan pemegang 9,9% saham di bank tersebut.

Credit Suisse kemudian diakuisisi oleh rivalnya, UBS, pada 19 Maret seharga 3 miliar franc Swiss (Rp 49 triliun). Dalam proses itu, SNB kehilangan sekitar 80% dari investasinya di Credit Suisse karena karena UBS membayar pemegang saham dengan harga diskon sebesar 0,76 franc Swiss (Rp 12.500) per lembar saham.

Baca: Awas Perang Nuklir Pecah, Tank Tempur Barat Tiba di Ukraina

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Credit Suisse Gonjang Ganjing Lagi, Ada Apa?