Market Commentary

Mau Bagikan Dividen, Saham BBNI Melesat 4% Lebih

Market - Chandra Dwi, CNBC Indonesia
24 March 2023 10:57
Gedung Bank BNI Foto: Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham emiten perbankan raksasa yakni PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) terpantau sudah melesat 4% lebih pada perdagangan sesi I Jumat (24/3/2023), di tengah prospek positif pembagian dividen perbankan RI.

Per pukul 10:59 WIB, saham BBNI melonjak 4,34% ke posisi harga Rp 9.625/unit. Saham BBNI pada pagi hari ini bergerak direntang harga Rp 9.275 - 9.700 dan sudah ditransaksikan sebanyak 10.136 kali dengan volume sebesar 43,06 juta lembar saham. Nilai transaksinya pun sudah mencapai Rp 409,38 miliar.

Adapun kapitalisasi pasarnya saat ini mencapai Rp 179,49 triliun, sedangkan rasio price to earnings (PER) saat ini mencapai 9,83 kali dan rasio price to book value (PBV) saat ini mencapai 1,33 kali.

Hingga pukul 10:35 WIB, di order bid atau beli, terdapat 14.599 lot antrian di harga Rp 9.575/unit. Sedangkan antrian beli terbanyak berada di harga Rp 9,550/unit, yakni sebesar 16.091 lot antrian.

Sementara di order offer atau jual, terdapat 19.863 lot antrian di harga Rp 9.600/unit, di mana pada harga ini juga menjadi antrian jual terbanyak pada pagi hari ini.

Melesatnya saham BBNI terjadi saat periode pembagian dividen mulai berlangsung, meski periode cum date dividen BBNI di pasar reguler dan pasar negosiasi baru akan dimulai pada 27 Maret mendatang.

Sebelumnya, BNI telah menyetujui pembagian dividen tunai kepada pemegang saham Perseroan sebesar Rp 7,32 triliun atau setiap 1 (satu) lembar saham berhak menerima dividen tunai sebesar Rp 392,7.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan yang digelar 15 Maret lalu, BNI sepakat untuk membagikan dividen sebesar 40% dari laba bersih konsolidasian yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk tahun buku 2022 yang nilainya mencapai Rp 18,31 triliun.

Nantinya, para pemegang saham Perseroan dapat memperoleh konfirmasi pembayaran dividen melalui perusahaan efek dan atau bank kustodian dimana Pemegang saham Perseroan membuka rekening efek.

Adapun untuk periode cum date dividen BBNI di pasar reguler dan pasar negosiasi akan digelar pada 27 Maret, sedangkan periode ex date dividen BBNI di pasar reguler dan pasar negosiasi akan dilaksanakan pada 28 Maret.

Berikutnya untuk periode cum date di pasar tunai akan berlangsung pada 29 Maret, periode ex date di pasar tunai akan digelar pada 30 Maret, tanggal penjatahan atau recording date pada 29 Maret, dan tanggal pembayaran dividen akan berlangsung pada 14 April.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]

Sanggahan: Artikel ini adalah produk jurnalistik berupa pandangan CNBC Indonesia Research. Analisis ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investasi terkait. Keputusan sepenuhnya ada pada diri pembaca, sehingga kami tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan tersebut.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Simak! BNI Ungkapkan Arah Masa Depan Bank Mayora


(chd/chd)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading