BRI Bagi Dividen Jumbo, Segini Porsi Pemerintah RI

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
Selasa, 14/03/2023 07:55 WIB
Foto: Dok: BRI

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) atau BRI menyepakati pembagian dividen sebesar 85% dari pencapaian laba bersih tahun 2022 yang mencapai Rp 51,2 triliun. Keputusan ini merupakan salah satu agenda yang dibahas dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan BRI tahun 2023.

"Laba BRI selama setahun naik 51,4% dan digunakan untuk dibagikan dalam bentuk dividen sebesar 85%, nominalnya Rp 43.393.765.613.509," ujar Direktur Utama BBRI Sunarso dalam press conference RUPST Tahun 2023, Senin (13/3/2023).


Nilai tersebut setara dengan Rp 288 per lembar. Kemudian, pemerintah sebagai pemegang saham mayoritas akan mendapatkan 53,19% atau setara dengan Rp 23,15 triliun dalam pembagian dividen ini.

"Hal ini merupakan bukti nyata BRI merupakan bank rakyat,berbisnis dengan rakyat diproses dengan cara-cara yang cocok dengan rakyat kalau untung meskipun besar, jangan cuma nyari untung tapi nyari slamet. Alhamdulillah kita untung dan slametdan dikembalikan kepada rakyat melalui pemerintah," lanjut Sunarso.

Kemudian atas sisa laba dengan bagian 15% atau sebesar Rp 7,7 triliun akan digunakan untuk saldo laba ditahan. Dengan dividen payout ratio 85% untuk laba tahun 2022 total shareholder return optimal tahun ke depannya BRI bisa mempertahankan capital ratio 2-3 tahun ke depan.

Lebih lanjut, Sunarso menjelaskan BRI tetap tumbuh secara agresif karena memiliki kecukupan modal dan likuiditas serta target pertumbuhan melalui segmen ultra mikro.


(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:

Video: RUPST Telkom: Tebar Dividen-Sahkan Jajaran Komisaris & Direksi