Drama Sidang Korupsi Terbesar RI, Sakit Jantung Seusai Ngamuk

Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah 'drama' terjadi dalam sidang putusan dugaan korupsi penyerobotan lahan oleh PT Duta Palma Group. Adapun tersangka dalam kasus ini adalah pemilik perusahaan tersebut, Surya Darmadi.
Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia, setelah marah-marah sesaat jelang sidang, Surya Darmadi mengaku jantungnya bermasalah. Ia pun berharap sidang diskors.
"Izin yang mulia, saya agak nggak enak, jantungnya kurang fit," ujar Surya Darmadi, Kamis (23/2/2023).
"Maunya diskors?" timpal hakim yang kemudian diiyakan oleh Surya Darmadi.
"Kalau putusan harusnya lanjut terus. Coba minum dulu, coba bapak minum saya tunggu. Kalau bisa terus, terus, kalau nggak bisa kita skors."
Hakim pun melanjutkan pertanyaan apakah Surya Darmadi tidak kuat lantaran mendengar pertimbangan hukum sebelumnya yang kemudian juga diiyakan oleh Surya Darmadi. Hakim tetap menyarankan Surya Darmadi tetap kuat dan berada dalam persidangan sampai akhir meskipun pada akhirnya sidang ini diskors hingga pukul 14.30.
Marah-marah Lempar Kertas
Bos PT Duta Palma tersebut memasuki ruang sidang pda pukul 10.00 WIB. Sesaat setelah menyalami kuasa hukumnya, Surya menghampiri awak media dan melemparkan kertas dan majalah yang ia pegang.
"Tolong disebarkan ya bahwa saya dipaksa untuk cabut pra-peradilan pada tahun lalu bulan agustus. Kalau tidak ikut praperadilan selesai semua. Itu kan bukti peradilan kalau peradilan kan hari ini saya tidak gini, sama aja kaya dihukum mati," kata Surya Darmadi pada Kamis, (23/2/2023).
Bos PT Duta Palma tersebut memasuki ruang sidang pda pukul 10.00 WIB. Sesaat setelah menyalami kuasa hukumnya, Surya menghampiri awak media dan melemparkan kertas dan majalah yang ia pegang.
"Tolong disebarkan ya bahwa saya dipaksa untuk cabut pra-peradilan pada tahun lalu bulan agustus. Kalau tidak ikut praperadilan selesai semua. Itu kan bukti peradilan kalau peradilan kan hari ini saya tidak gini, sama aja kaya dihukum mati," kata Surya Darmadi pada Kamis, (23/2/2023).
[Gambas:Video CNBC]
Dituduh Korupsi Rp 104 T, Bos Palma One Buka Suara
(RCI/dhf)