Harta Pengeruk Kekayaan RI Menguap Rp 800T, Jokowi Was-was!

dhf, CNBC Indonesia
Senin, 13/02/2023 07:23 WIB
Foto: Hindustan Times via Getty Images/Hindustan Times

Jakarta, CNBC Indonesia - Bos Adani Group, Gautam Adani, sempat menjadi orang terkaya ketiga dunia menurut indeks miliarder Forbes. Akhir tahun lalu, kekayaan bersihnya mencapai US$ 116,7 miliar atau setara sekitar Rp 1.700 triliun.

Namun, laporan riset Hindenburg membuat kekayaan Adani menguap. Berdasarkan Forbes Real Time Billionaire per akhir pekan lalu, kekayaannya hanya tersisa US$ 58 miliar.

Artinya, Gautam Adani kehilangan sekitar US$ 59 miliar sejak laporan itu dirilis pekan lalu. Jika dirupiahkan, nilainya setara sekitar Rp 873,2 triliun. Adani pun kini terlempar ke posisi 22 orang terkaya dunia.


Menguapnya kekayaan itu terjadi setelah sekitar satu pekan lalu, Hindenburg Research, mengeluarkan laporan yang berisi tudingan manipulasi saham yang dilakukan Adani Group. Istilah populernya di Indonesia, goreng saham.

Hindenburg Research didirikan oleh Nathan Anderson dengan strategi investasi short sell yang menyasar perusahaan publik yang dianggap melakukan praktik bisnis yang tidak benar.

Menurut Hindenburg, Adani Group sebelumnya telah menjadi fokus dari 4 investigasi penipuan besar pemerintah yang diduga melakukan pencucian uang, pencurian dana pembayar pajak, dan korupsi, dengan total sekitar US$ 17 miliar atau setara Rp 252 triliun.


(dhf/dhf)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Sinyal Lesunya Ekonomi RI, Kredit Perbankan Melambat Lagi

Pages