Bedah Data Kredit UMKM, Sri Mulyani Miris

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah mencatat terdapat 64 juta pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia. UMKM tercatat mampu membuka kesempatan kerja sebesar 97% dari total lapangan pekerjaan.
Menteri Keuangan Sri Muyani menilai potensi ini tidak bisa hanya dikelola oleh pemerintah saja. Untuk itu ia meminta lembaga keuangan lainnya untuk ikut membantu memberdayakan UMKM di Indonesia.
"UMKM ini masalahnya adalah pemerintah nggak bisa melakukan sendiri. Seluruh program tadi yang disebutkan, 64 juta pelaku, 97% dari total kesempatan kerja, semuanya membutuhkan intervensi yang sifatnya all out dari semua sudut dan semua pelaku," ujarnya dalam acara BRI Microfinance Outlook 2023, Kamis (26/1/2023).
Namun sayangnya, lanjut Sri Mulyani, berdasarkan data Bank Indonesia tahun 2018, porsi kredit UMKM hanya 19,6% di Indonesia. Bahkan, pemberi kredit tersebut masih didominasi Bank BUMN.
"Nah saya senang bahwa sekarang kita tracking UMKM ini secara lebih detail karena dia menggambarkan denyut ekonomi kita itu sebetulanya ada di sana. On the other hand kalau kita tahu bahwa UMKM itu penting namun lembaga keuangan formal seperti bank itu memberikan kreditnya masih sangat rendah," lanjutnya.
Kemudian, ia membandingkan persentase kredit yang diberikan negara lain dengan Indonesia. Menurutnya, persentase tersebut masih jauh tertinggal dari sekitar Indonesia, bahkan jika dibandingkan dengan Korea Selatan pinjaman kreditnya untuk UMKM mencapai 80%.
"Dari sisi persentase saja Indonesia itu 20% total lending dari lembaga keuangan untuk UMKM. Negara-negara sekitar kita, no matter kita bisa argue definisi UMKM ya tapi mereka itu memberikan pinjaman kepada kredit kecil, usaha menengah, dan mikro itu bisa mencapai 50 bahkan bisa 80% seperti yang terjadi di Korea Selatan," terangnya.
Oleh karena itu, di depan para bankir pada acara tersebut, ia berpesan agar inklusi keuangan benar-benar dijalankan. Agar nantinya dapat mendorong kemampuan keuangan yang lebih baik bagi UMKM.
"Ini menggambarkan bahwa mereka ability untuk growing karena liquidity cukup dan akses kapital cukup, kalau tadi bicara tentang financial inclusion saya sangat senang moga-moga ini bisa membuka ability untuk pushing more financing kepada UMKM," harapnya.
[Gambas:Video CNBC]
Breaking: Sah, BRI Jadi Raja UMKM! Ini Alasannya
(haa/haa)