Bos Intiland Dilaporkan, Ini Sederet Portofolio Lo Kheng Hong

Malik Haknuh, CNBC Indonesia
22 December 2022 12:20
Lo Kheng Hong

Jakarta, CNBC Indonesia - Bagi para pelaku pasar siapa yang tidak tahu Lo Kheng Khong. di dunia investasi bahkan Lo Kheng Khong dijuluki sebagai Warren Buffet nya Indonesia sehingga tidak sedikit orang yang terinspirasi dengan gaya investasi nya.

Namun, salah satu portofolio sahamnya ramai menjadi perbincangan pasar. Portofolio itu adalah, PT Intiland Development Tbk (DILD).

Suhendro Prabowo, Wakil Direktur Utama PT Intiland Development Tbk (DILD) dan Richard S Hartono dilaporkan ke polisi yang terdaftar pada Nomor: LP/B/5626/XI/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA tanggal 3 November 2022 atas tuduhan tindak pidana Penipuan dan atau Penggelapan dan atau Menyuruh Menempatkan Keterangan Palsu ke Dalam Akta Otentik.

Secara terpisah, perseroan pun mengklarifikasi kegaduhan yang terjadi dalam keterbukaan informasi BEI, kamis (22/12/2022). Dalam surat yang ditandatangani Corporate Secretary DILD, Theresia Rustandimengungkapkan "Pengembang Apartemen Pantai Mutiara merupakan entitas terpisah dari DILD, yaitu Badan Kerjasama Apartemen Pantaui Mutiara (BKAPM),"

Theresia juga menekankan, dugaan terhadap perseroan melakukan penyerobotan lahan APM seluas 1.829 meter persegi (m2) seperti yang diberitakan adalah tidak beralasan. Dugaan ini tidak didasarkan bukti yang dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.

Bahkan kasus tersebut sampai saat ini juga tidak memiliki dampak langsung terhadap kegiatan operasional, keuangan, hukum, dan kelangsungan usaha perseroan.

Kendati demikian, pasca rilis penjelasan pemberitaan media massa pada hari Rabu kemarin, pada perdagangan sesi I pergerakan DILD tercatat setagnan di level 169. Kemudian terkait kepemilikan Lo Kheng Hong pada saham DILD dengan porsi kepemilikan 6,28%. Saaat ini Lo kheng hong memiliki nilai investasi di DILD mencapai Rp 110 miliar.

Tak hanya pada emiten properti saja, portofolio Lo Kheng Hong pun cukup terdiversifikasi di berbagai sektor. Sebut saja, PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL).

Emiten produsen ban mobil dengan merek GT Radial ini masuk dalam daftar saham favorit Lo Kheng Hong denga kepemilikan 5%. Dengan harga GJTL hari ini, nilai investasi LKH di GJTL mencapai Rp 99,9 miliar.

Melansir data RTI Analytics, saham GJTL masih dalam performa kurang baik dengan penurunan sejak awal tahun.

Selain itu, Lo Kheng Hong pun memiliki kepemilikan pada industri media grup MNC yang ditenggarai konglomerat Harry Tanoesoedibjo yaitu PT Global Mediacom Tbk (BMTR) dengan porsi kepemilikan 6,47%.

Saat ini, total nilai investasi LKH pada BMTR mencapai Rp 294 miliar. Sepanjang tahun ini, BMTR mencatatkan kenaikan sekitar 6,92%.

Taipan yang dipanggil LKH ini pun ikut mengoleksi saham di industri keuangan milik grup Panin yaitu PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) dengan porsi kepemilikan 5,21 % nilai investasi LKH di CFIN mencapai Rp 67,9 miliar. Secara perfroma pegerakan harga saham, CFIN cukup moncer denga kenaikan mencapai 20% sepanjang tahun ini.

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular