
Duh! Kenaikan Suku Bunga The Fed Bikin Emas Anjlok 15%

Tai Wong, analis dari Heraeus Precious Metals, mengatakan pernyataan Chairman The Fed Jerome Powell yang akan mempertimbangkan data lain menjadi angin segar bagi emas ke depan.
"Sangat prematur untuk membahas soal penurunan suku bunga. Namun, Powell memberi sinyal adanya penurunan kenaikan suku bunga menjadi 50 bps," ujar Tai Wong, dikutip dari Reuters.
Analis Exinity Han Tan mengatakan jika sinyal pelonggaran mulai jelas terlihat maka emas bisa menguat dan kembali bergerak ke posisi US$ 1.700 per troy ons.
Seperti diketahui, Powell dalam pernyataanya saat mengumumkan kenaikan suku bunga mengatakan jika The fed akan memperhitungkan pengetatan kumulatif kebijakan moneter, kelambatan yang mempengaruhi kebijakan moneter terhadap aktivitas ekonomi dan inflasi, dan perkembangan ekonomi dan keuangan.
Pernyataan itu bisa menandakan kenaikan suku bunga yang lebih kecil pada Desember. Namun, Powell menegaskan mungkin diperlukan tekad dan kesabaran untuk mampu menurunkan inflasi.
"Kami masih memiliki beberapa cara untuk melaju dan data yang masuk sejak pertemuan terakhir kami menunjukkan bahwa tingkat suku bunga tertinggi akan lebih tinggi dari yang diperkirakan sebelumnya," tutur Powell, dikutip dari CNBC International.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(mae/mae)[Gambas:Video CNBC]
