Meski Ambyar, Tapi IHSG Masih Terbaik di Asia, Buy Indonesia!

Putra, CNBC Indonesia
10 October 2022 13:40
Karyawan melintas di depan layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (5/7/2022). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) boleh saja tertekan akhir-akhir ini. Namun, sepanjang tahun 2022, IHSG masih juara pertama di Asia Pasifik.

Di sesi I perdagangan Senin (10/10/2022), IHSG terkoreksi 0,63% dan ditutup di 6.982,55. Meski terlempar dari level psikologis 7.000, tetapi kinerja IHSG masih lebih baik dari indeks saham Asia lain.

Kinerja indeks Hang Seng melemah 2,49% disusul oleh indeks Straits Times yang jatuh 1,24%. Sepanjang tahun 2022, IHSG masih dapat memberikan return sebesar 6,77%. Padahal indeks saham Bursa Asia Pasifik mayoritas melemah di zona merah.

Bahkan IHSG jauh mengungguli kinerja indeks Straits Times Singapura yang menguat 0,6%. Sementara itu indeks saham Bursa Hong Kong, Taiwan, Korea Selatan melemah lebih dari 20% sedangkan indeks saham Vietnam paling parah dengan koreksi hampir 31%.

Negara

YTD

Indonesia

6.77%

Singapura

0.60%

India

-0.36%

Thailand

-5.08%

Jepang

-5.82%

Malaysia

-10.21%

Australia

-10.32%

Filipina

-16.71%

China

-16.91%

Hong Kong

-24.18%

Taiwan

-24.79%

Korea Selatan

-25.01%

Vietnam

-30.86%

Di tengah gonjang-ganjing perekonomian global, kunci kesuksesan IHSG bisa sukses dan memberikan return tinggi adalah berlanjutnya pemulihan ekonomi di tengah kenaikan harga komoditas global dan adanya arus masuk dana asing yang jumbo.

Statistik perdagangan mencatat ada investor asing yang membeli bersih saham Indonesia sebesar Rp 63,69 triliun di pasar reguler sepanjang tahun 2022.


(trp/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article IHSG Balas Dendam, tapi Apa Kuat ke 7.000 Lagi?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular