Saham Ini Justru Kasih Cuan Gede Jelang Pengumuman BI

Aulia Mutiara Hatia Putri, CNBC Indonesia
Rabu, 21/09/2022 12:33 WIB
Foto: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,59% ke 7.154,49 pada penutupan perdagangan sesi I Rabu (21/9/2022) mengekor bursa Amerika Serikat (AS) di tengah penantian investor terkait kebijakan moneter The Fed. Begitu pula dalam negeri, pasar juga menanti kebijakan suku bunga Bank Indonesia (BI).

Nilai perdagangan tercatat turun ke Rp 6,7 triliun dengan melibatkan lebih dari 18 miliar saham. Level tertinggi berada di 7.204,9 sesaat setelah perdagangan dibuka, sementara level terendah berada di 7.134,79 pukul 10:00 WIB.

Sementara, mayoritas saham siang ini memang mengalami penurunan. Statistik perdagangan mencatat ada 322 saham yang melemah dan 187 saham yang mengalami kenaikan dan sisanya sebanyak 170 saham stagnan.


Di tengah melemahnya IHSG siang ini, terdapat 5 saham yang tampil perkasa masuk jajaran top gainers dan 5 saham yang terkena aksi jual signifikan dan menjadi top losers

Berikut lima saham top gainers pada perdagangan sesi I siang ini Rabu (21/9/2022)

1. PT Bekasi Asri Pemula Tbk (BAPA), naik +25,64%, ke Rp 147/unit

2. PT Black Diamond Resources Tbk (COAL), naik +20,87%, ke Rp 498/unit

3. PT Kresna Graha Investama Tbk (KREN), naik +14%, ke Rp 57/unit

4. PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS), naik +9,87%, ke Rp 334/unit

5. PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk (TOOL), naik +8,99%, ke Rp 97/unit

Emiten properti yang mengelola proyek-proyek yang berlokasi di Bekasi dan Serpong, PT Bekasi Asri Pemula Tbk (BAPA) memimpin deretan top gainers pada perdagangan sesi I siang ini dengan nilai transaksi mencapai Rp 34,67 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebanyak 247,55 juta unit saham.

Pada perdagangan intraday hari ini, harga saham BAPA bergerak di rentang Rp 116-148/unit. Hingga istirahat siang, nilai kapitalisasi pasar saham BAPA mencapai Rp 97,28 miliar.

Jika melihat data perdagangan sejak 12 September hingga Selasa (20/9/2022), saham BAPA hanya sekali menghijau, dengan 4 kali merah, dan 2 kali stagnan. Dengan ini, saham BAPA telah mengalami kenaikan mencapai 19,51% sepekan dan 18,55% sebulan terakhir.

Belum diketahui secara signifikan terkait kenaikan saham BAPA. Jika melihat kinerja laporan keuangannya, sepanjang semester I-2022 saham BAPA masih mencatatkan rugi bersih senilai Rp 2,11 miliar.

Sebagai informasi, bergerak dalam bidang real estat. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 2004. Perusahaan dan anak perusahaan memiliki dan mengelola proyek-proyek yang berlokasi di Serpong dan Bekasi, yaitu Bumi Serpong Residence, Taman Alamanda, dan Alamanda Regency.


(aum)
Pages