
Tak Mau Kalah, Bank Mandiri Mau Bagi Dividen Jumbo

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) akan menjaga rasio pembayaran dividen atau dividend payout ratio, minimal dalam kisaran yang dibagikan dalam bebe.
Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri Sigit Prastowo mengatakan, pada tahun 2021 perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp 28,03 triliun, dan sebanyak 60% dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen.
Hingga semester I keuntungan bersih sebesar Rp 20,2 triliun, yang menurut direksi kenaikannya sangat signifikan.
"Tentu kita ingin memberikan kontribusi dividen yang baik untuk pemegang saham, namun manajemen juga perlu mempertimbangkan kepentingan perusahaan guna mempertahankan laju pertumbuhan yang berkelanjutan," jelas Sigit dalam Pubex Live, Kamis (16/9/2022).
Untuk diketahui, dalam lima tahun terakhir, Bank Mandiri membagikan dividen dengan rasio dalam rentang 45% sampai 60% kepada para pemegang saham.
"Kita ingin tahun depan dengan kinerja 2022 range tersebut dapat kita jaga, dan kita optimis angka itu adalah angka yang optimal yang dapat memenuhi harapan pemegang saham," ucap dia.
Di sisi lain, BMRI optimistis ekspansi kredit tahun ini akan tumbuh kuat sehingga bank ini mengerek target dari semula tumbuh 8% menjadi 11%. Sampai Juli saja, bank BUMN ini sudah mencatatkan laju ekspansi kredit 11,4% secara year on year (YoY).
Sementara untuk tahun depan, bank pelat merah ini memproyeksikan ekspansi kredit tidak akan bisa setinggi yang akan ditorehkan tahun ini karena dipengaruhi oleh beberapa faktor baik dari eksternal maupun dari dalam negeri.
Direktur Manajemen Risiko, Ahmad Siddik Badruddin mengatakan, tahun depan akan menjadi tahun normalisasi sehingga pertumbuhan kredit tidak akan bisa setinggi tahun ini.
"Kemungkinan besar menurut hemat kami, pertumbuhan kredit industri perbankan akan sedikit lebih rendah dari tahun 2022. Tahun ini, kami memperkirakan kredit industri akan tumbuh 9,9%," kata Siddik .
(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Breaking News: Bank Mandiri Bagi Dividen Rp 24,7 T