
Dari Hebohnya Kinerja COAL Hingga Masa Depan Adaro

Laba AKRA Tumbuh 75%, Rupanya Ini yang Jadi Penopang
Kinerja laba bersih PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) pada semester pertama tahun ini tumbuh sebesar 74% mencapai Rp 955 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Presiden Direktur AKRA, Haryanto Adikoesoemo mengatakan, capaian tersebut didorong oleh infrastruktur logistik supply chain yang mendistribusikan produk kimia dasar dan energi ke seluruh pelanggan di domestik.
Menurutnya, perseroan berhasil mengelola risiko fluktuasi harga energi yang signifikan, dan tetap menghasilkan pertumbuhan laba yang kuat. Sehingga, arus kas dan neraca Keuangan juga tetap terjaga, bahkan menunjukkan kinerja yang positif.
PTBA Bidik Produksi Batu Bara di 2022 Tembus 35,5 Juta Ton
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menargetkan produksi batu bara tahun ini mencapai 35,5 juta ton. Adapun target ini sesuai dengan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) perusahaan di 2022.
Manajer Pertambangan PTBA unit Air Laya, Suratman mengatakan angka tersebut juga berasal dari target produksi di lima unit pertambangan PTBA, seperti Muara Tiga Besar (MTB), Air Laya, Bangko Barat, dan Bangko Tengah Blok A dan B.
Dia menambahkan, untuk produksi batu bara di Air Laya, tempat tanggung jawabnya, ditargetkan mencapai 8,5 juta ton hingga akhir tahun. Kemudian untuk unit tambang Muara Tiga Besar ditargetkan 7,75 juta ton.
"Sedangkan Bangko Barat 7 juta ton, dan Bangko Tengah Blok A dan B digabung 12,25 ton," ujar Suratman kepada awak media di unit tambang Air Laya, Senin (12/9/2022).
Blok Rokan Andalan Emiten Suami Puan (RAJA) untuk Cetak Cuan
PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) menargetkan laba bersih antara US$ 6 juta-US$ 7 juta tahun ini dan pada 2023 akan mencapai US$ 23 juta.
Direktur Rukun Raharja Okan Lesmana menyebut, peningkatan laba yang signifikan tahun depan akan dikontribusi oleh 4 proyek pipa hilirisasi blok rokan.
Okan menjelaskan, meskipun pipa gas Blok Rokan sudah selesai secara operasional pada awal 2022, namun baru dapet beroperasi scara komersial pada akhir tahun ini.
"Finalisasi harapkan kuartal 4 ini kami sudah bisa komersial penuhnya," ujarnya dalam Public Expose yang diselenggarakan oleh BEI, Senin (12/9/2022).
Ini Daftar Tol Terbaru yang Siap Dilego ke Investor
Ada lima ruas tol yang akan dikerjasamakan PT Waskita Karya (Persero) Tbk dengan investor hingga 2025. Ini menjadi bagian strategi partnership jalan tol atau proses bisnis yang dilakukan perusahaan untuk mempercepat pengembalian kewajiban.
Belum lama ini juga sudah ada ruas tol dilego kepemilikan Waskita kepada Indonesia Investment Authority, yakni tol Kanci - Pejagan, dan Pejagan-Pemalang pada (6/9/2022) lalu yang prosesnya sudah dilakukan strategic partnership.
Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono mengatakan saat ini pihaknya masih menyelesaikan beberapa ruas tol yang nantinya juga akan ditawarkan kepada investor. Yakni Pemalang - Batang - Pekalongan, lalu Bogor - Ciawi - Sukabumi (Bocimi) dan Depok - Antasari (Desari) yang akan ditawarkan pada investor hingga 2023.
"Kami targetkan 2022 ini Pemalang Batang - Pekalongan, dan tahun depan (2023) Bogor - Ciawi - Sukabumi dan Depok Antasari," katanya dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI DPR RI, Senin (12/9/2022).
(RCI/dhf)