Boy Thohir Tambah Tajir, Laba Adaro Mineral Naik Nyaris 500%

Market - Teti Purwanti, CNBC Indonesia

29 August 2022 10:47

Pencatatan Saham PT. Adaro Minerals Indoenesia Tbk (ADMR) dok. Adaro Minerals

Foto: Adaro Minerals Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Adaro Minerals Tbk (ADRO), emiten tambang mineral anak usaha dari PT Adaro Energy Tbk (ADRO) membukukan kenaikkan laba signifikan pada semester I-2022. Laba bersih nyaris naik 500% yang diiringi kenaikan penjualan perseroan pada periode tersebut.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, laba bersih tercatat naik 490,97% dari US$ 34,18 juta menjadi US$ 202 juta atau setara Rp 3 triliun.

Dari sisi pendapatan, tercatat mengalami peningkatan 165,40% menjadi US$ 435,66 juta atau setara Rp 6,48 triliun dibanding periode sebelumnya US$ 164 juta. Sementara itu, beban pokok penjualan naik 44,80% menjadi US$ 148,24 juta atau setara Rp 2,21 triliun dari US$ 102,37 juta.

Baca:

Boy Thohir Happy, ADMR Cuan Rp 2,9 T Efek Berkah Komoditas

Harga jual rata-rata (ASP) mengalami kenaikan 147% dan volume penjualan yang meningkat 9% menopang rekor kinerja yang tinggi.

ADMR mencatat volume produksi 1,53 juta ton pada semester I 2022, atau naik 7% dari 1,43 juta ton pada periode yang sama tahun lalu, serta mencatat volume penjualan sebesar 1,28 juta ton atau naik 9% dari 1,17 juta ton..

ADMR merupakan perusahaan milik Christian Ariano Rachmat, Crescento Hermawan, Garibaldi 'Boy' Thohir dan Michael W. P. Soeryadjaya yang masing-masing menjabat sebagai anggota direksi PT Adaro Strategic Investments. Nama-nama ini juga merupakan pemilik manfaat akhir perusahaan atawa ultimate beneficial owner.