Kamu Pelanggan IM3 dan Tri? Simak Rencana Indosat Usai Merger
Jakarta, CNBC Indonesia - Indosat Ooredoo dan Hutchison Tri Indonesia telah resmi beroperasi menjadi PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT) sejak 4 Januari 2022 lalu. Pihak perusahaan membeberkan rencana ke depan usai merger.
Director & Chief Regulatory Officer Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), M Danny Buldansyah menjelaskan pihaknya tengah melakukan integrasi jaringan. Saat ini sudah selesai lebih dari 12 ribu site dari 43 ribu.
Dia mengatakan integrasi jaringan seluruhnya akan selesai sekitar akhir tahun 2022 atau kuartal I 2023 mendatang.
"Plan rencana awal selesai dalam waktu dua tahun. Kita percepat melakukan percepatan luar biasa terjadi 12 ribu saat ini. Target kami sebagian besar hingga akhir 2022," jelasnya dalam Public Expose, Kamis (18/8/2022).
Danny menjelaskan efek dari integrasi ini akan membuat cakupan jaringan tersebut lebih luas. Kualitas jaringan yang dihadirkan oleh ISAT juga jauh lebih baik dan menghadirkan pengalaman pelanggan yang lebih baik.
Dalam kesempatan yang sama President Director & Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha mengatakan sejak pertama mengumumkan merger pihaknya selalu mengungkapkan ini baik untuk Indonesia. Menurutnya merger membantu industri ke arah lebih baik.
"Jumlah pelanggan naik, ARPU naik dan hasil bergerak ke arah yang benar. Jadi secara keseluruhan merger memberikan awal untuk mengatur industri ke arah yang benar," ungkap Vikram.
Ke depannya, Vikram mengatakan perusahaan sedang melihat beberapa pilihan pembiayaan untuk menambah modal. Mulai dari obligasi dan juga rencana pembiayaan lainnya.
"Kami ingin bekerja dengan pertumbuhan, mendorong pertumbuhan agenda digital enabler Indonesia," kata Vikram.
Selanjutnya, untuk meningkatkan pengalaman pelanggan, IOH terus mempercepat integrasi jaringan dengan teknologi MOCN dan meningkatkan kapasitas agar pelanggan IM3 serta Tri merasakan kualitas jaringan yang lebih baik.
Sebagai bentuk dukungan terhadap percepatan transformasi digital di Indonesia, IOH menyediakan data center hyperscale berstandar global, BDx Indonesia.
Selain itu, IOH juga menjadi official 5G partner di ajang internasional Jakarta E-Prix dan memperluas layanan 5G di Bali untuk mendukung Presidensi G20 Indonesia dan pemulihan ekonomi masyarakat Bali.
"Kami akan terus fokus pada percepatan proses integrasi dalam mewujudkan misi kami untuk menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia," tutup Vikram.
(npb/vap)