Indosat Bakal Terima Rp 1,6 T, Dari Mana Nih?
Foto: Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Indosat Tbk (ISAT). (CNBC Indonesia/Syahrizal Sidik)
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Indosat Tbk (ISAT) menandatangani perjanjian jual beli bersyarat dengan PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) alias Mitratel atas penjualan menara Rp 1,64 triliun. Perjanjian itu dilakukan kemarin, Rabu (15/2/2023).
Nilai transaksi tersebut merupakan nilai penjualan 997 menara ke Mitratel. Aksi ini sekaligus mengukuhkan Mitratel sebagai raja menara di Indonesia.
Berdasarkan keterbukaan informasi, Kamis (16/2/2023), ISAT di tanggal yang sama juga menandatangani perjanjian sewa, dimana ISAT bakal kembali menyewa 983 menara dari Mitratel dengan nilai sebesar Rp 138,6 miliar untuk 10 tahun masa sewa.
berencana menjual sejumlah 633 infrastruktur indoor yang dimiliki oleh perseroan, dan rencana menyewa kembali sejumlah 544 infrastruktur indoor kepada PT dhost Telekomunikasi Nusantara.
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), transaksi penjualan tersebut dilakukan pada 15 Februari 2023x
"Perseroan akan meniual kepada dhost (dan dhost akan membeli) 633 infrastruktur indoor dengan total nilai sebesar Rp 480 miliar," tulis manajemen, Kamis (16/2).
Perseroan dan dhost akan menandatangani akta pengalihan untuk pengalihan infrastruktur indoor tersebut setelah syarat-syarat pendahuluan sebagaimana disebutkan di PJBB terpenuhi.
Pada tanggal yang sama, perseroan juga telah menandatangani perjanjian sewa 544 infrastruktur indoor dari dhost senilai Tp 125,39 miliar dengan masa sewa untuk 10 tahun.
"Rencana transaksi sewa akan bergantung kepada penyelesaian rencana transaksi
penjualan," pungkasnya.
[Gambas:Video CNBC]
CEO Indosat Ungkap Ngerinya Kiamat Internet, Cari Makan Sulit
(RCI/dhf)
