Economic Update 2022

Asing Kabur Bersyukur, Pengelolaan SBN Jadi Lebih Mudah

Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia
09 August 2022 12:52
Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa
Foto: Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa

Jakarta, CNBC Indonesia - Kaburnya dana asing dari sistem keuangan dalam negeri ibarat pisau bermata dua. Dalam kondisi tertentu, larinya dana asing justru menguntungkan sistem keuangan domestik.

Hal itu diuangkapkan oleh Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa. Beberapa tahun lalu, 40% surat berharga negara (SBN) dikuasai oleh investor asing. Ketika mereka melarikan dananya ke luar negeri, kurs rupiah amburadul.

"Sekarang, bagusnya stabilitas pasar SBN jadi lebih mudah dikendalikan oleh kita sendiri, jadi kita bisa lihat stabilitas pasar keuangan lebih stabil," terang Purbaya dalam Economic Update CNBC Indonesia, Selasa (9/8/2022).

Situasi tersebut juga sudah terjadi di sejumlah negara. Contoh, Jepang yang 59% surat berharga negaranya dimiliki oleh investor domestik.

Di sisi lain, tak bisa dipungkiri pasar lebih bergairah ketika dana asing masuk. Namun, risiko kurs menjadi skenario terburuk jika dana asing kembali kabur.

"Tapi, investor cari return. ketikan bond stabil atau prospek kenaikan yield makin terbatas, mereka profit oriented, terlebih kalau ekonomi makin kuat mereka akan amsuk kesini. Jika ini terjadi, terjadi maka yield obligasi akan turun," terang Purbaya.

"Kalau masuk sekarang duluan dengan prospek itu maka untung lebih besar karena capital gain lebih besar dari obligasi. Kita masih lebih baik dari negara tetangga. Kuncinya adalah, menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi kita yang saya yakin bisa dilakukan karena sudah belajar," sambung Purbaya.


(RCI/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ketua LPS: Nasib RI Bukan Ditentukan AS, tapi Kita Sendiri

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular