Saham Baru ELPI Diam-Diam Terbang, ESTA Merana Lagi

Saat IHSG menghijau tipis-tipis, beberapa saham juga masuk ke jajaran top losers. Berikut 10 saham top losers pada perdagangan Senin kemarin.

Saham emiten multi usaha yakni PT Esta Multi Usaha Tbk (ESTA) kembali memimpin top losers pada perdagangan kemarin. Saham ESTA ditutup ambruk 6,82% ke posisi harga Rp 246/saham. Dengan ini, maka saham ESTA terkena batas auto rejection bawahnya (ARB) kemarin.

Nilai transaksi saham ESTA pada perdagangan kemarin mencapai Rp 2,49 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan mencapai 10,11 juta lembar saham. Asing mengoleksinya hanya sebesar Rp 73.800 di pasar reguler.

Menurut data perdagangan, sejak perdagangan 1 Agustus hingga kemarin, saham ESTA tercatat hanya sekali menguat, sedangkan sisanya yakni 5 kali terkoreksi. Dengan ini, maka saham ESTA telah mengalami penurunan hingga 29,31% dalam sepekan terakhir dan ambles 42,52% dalam sebulan terakhir.

Belum ada informasi signifikan terkait penurunan saham ESTA. Namun jika melihat kinerja laporan keuangannya pada kuartal II-2022, ESTA berhasil mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 5,87 miliar atau naik 28,9% dari periode yang sama tahun sebelumnya yakni Rp 4,56 miliar.

Dari bottom line atau laba bersihnya, emiten yang umumnya menjalankan usaha perhotelan dan penyewaan properti komersial ini melonjak hingga 270,32% menjadi Rp 1,66 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp 44,8 juta pada kuartal II-2022.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(chd/vap)
[Gambas:Video CNBC]

Pages

Show All