
Biar Update, Simak Kabar Pasar Hari Ini!

Harga IPO Moratelindo Rp 396/Saham, Listing di BEI 8 Agustus
PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) alias Moratelindo telah menetapkan harga Rp 396 per saham dalam penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) perseroan.
Harga tersebut merupakan batas atas dari kisaran harga Rp 368-396 per saham yang ditetapkan sebelumnya selama periode book building.
Calon emiten dalam bidang aktivitas telekomunikasi dengan kabel, internet service provider, dan jasa interkoneksi internet (NAP) ini menawarkan sebanyak 2.525.464.300 Saham Baru atau sebanyak 10,68% dari jumlah seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan setelah IPO, dengan Nilai Nominal Rp 100 setiap saham.
Jumlah saham ini berkurang dari rencana semula sebanyak 2.610.486.000 saham baru atau 11% dari jumlah seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan setelah IPO.
SMAR Tebar Dividen Rp 574 M Dengan Yield 4%, Minat Gak?
Pemegang saham PT Sinar Mas Agro Resources & Tchnology Tbk (SMAR) bakal happy. Pasalnya, emiten perkebunan milik Sinar Mas Group ini akan membagikan dividen.
Lantaran tahun buku 2022 masih berjalan, maka dividen yang dibagikan berupa dividen interim. Nilainya Rp 200 per saham.
Total nilai dividen cukup besar, mencapai Rp 574,44 miliar. Sedang yield dividen cukup menarik, sekitar 4,17% jika disandingkan dengan harga saham SMAR saat ini di Rp 4.790 per saham.
Grup Salim Diam-Diam Beli 5,08% Saham Metland (MTLA)
Grup Salim melalui PT Indolife Pensiontama diam-diam membeli 5,08% saham emiten properti PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland.
Transaksi tersebut terjadi pada 28 Juli 2022 melalui dua kali transaksi yang difasilitasi oleh PT Bank Central Asia Tbk dan PT Nikko Sekuritas Indonesia.
Data PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menunjukkan Grup Salim yang dipimpin konglomerat Anthoni Salim ini melalui PT Indolife Pensiontama membeli total 388.565.000 saham MTLA setara 5,08% saham.
Belum diketahui Grup Salim membeli saham MTLA di harga berapa, namun jika menggunakan asumsi harga penutupan MTLA pada 28 Juli yakni Rp 360 per saham, maka nilai transaksinya bisa mencapai Rp 139,88 miliar.
(RCI/dhf)