HM Sampoerna Terbebani Pita Cukai, Keuntungan Tergerus 26%

dhf, CNBC Indonesia
28 July 2022 14:18
Doc.Lapkeu HMSP
Foto: Doc.Lapkeu HMSP

Jakarta, CNBC Indonesia - Kinerja keuangan PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) masih kurang mengepul. Kenaikan penjualan tak diiringi oleh keuntungan.

Berdasarkan laporan keuangan, Kamis (28/7/2022), HMSP mencatat penjualan bersih RP 53,5 triliun pada semester pertama tahun ini. Penjualan itu naik 12,34% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 47,63 triliun.

Beban pokok perusahaan naik 17,35% secara tahunan menjadi Rp 45,52 triliun. Nah, Dari sini ihwal penurunan kinerja keuangan HMSP.

Kenaikan beban melampaui kenaikan penjualan bersih. Porsi beban pokok terhadap pendapatan paruh pertama tahun ini juga mencapai 85,08%, lebih tinggi dari porsi periode yang sama tahun lalu, 81,45 triliun.

Setelah ditelisik lebih lanjut, kenaikan beban pokok yang cukup sognifikan itu rupanya dipicu oleh kenaikan beban pita cukai. Beban pita cukai HMSP mencapai Rp 34,13 triliun, lompat 28% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 26,67 triliun.

Imbas kenaikan beban pokok secara keseluruhan, laba kotor HMSP turun 9,67% secara tahunan menjadi Rp 9,81 triliun. Ditambah dengan kenaikan beban di pos keuangan lain, laba bersih HMSP turut mengecil.

Sepanjang semester pertama tahun ini, laba bersih tercatat Rp 3,05 triliun. Angka ini turun 26,25% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 4,13 triliun.


(RCI/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Produksi Rokok Meroket Hampir 100%! Ada Apa Nih?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular