
Situasi Kurang Mendukung, Waspada Tekanan Jual IHSG di Sesi 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis 0,08% di 6.877,29 pada sesi I perdagangan Rabu (27/7/2022).
IHSG dibuka di 6.889,94 dan sempat menyentuh posisi tertinggi intraday di 6.911,9. Namun setelah itu penguatan IHSG terpangkas dan sempat drop ke zona merah dan mencapai titik terendah di 6.861,45.
Data perdagangan mencatat ada 238 saham menguat, 259 saham melemah dan 177 saham stagnan alias tidak bergerak.
Investor mencermati beberapa sentimen penggerak pasar hari ini termasuk rilis keuangan emiten perbankan sebagai proxy ekonomi serta mengantisipasi rapat FOMC Fed.
Dalam rapat pengambilan kebijakan bulan Juli 2022, bank sentral AS diperkirakan bakal meningkatkan suku bunga acuan sebesar 75 bps.
Analisis Teknikal
![]() Teknikal |
Pergerakan IHSG dianalisis berdasarkan periode waktu jam (hourly) dan menggunakan indikator Boillinger Band (BB) untuk menentukan area batas atas (resistance) dan batas bawah (support).
Jika melihat level penutupan IHSG dan indikator BB sesi I, indeks masih bergerak di rentang BB yang sempit di 6.860-6.894.
Pergerakan IHSG juga dilihat dengan indikator teknikal lain yaitu Relative Strength Index (RSI) yang mengukur momentum.
Perlu diketahui, RSI merupakan indikator momentum yang membandingkan antara besaran kenaikan dan penurunan harga terkini dalam suatu periode waktu.
Indikator RSI berfungsi untuk mendeteksi kondisi jenuh beli (overbought) di atas level 70-80 dan jenuh jual (oversold) di bawah level 30-20.
Indikator RSI mengalami kenaikan dan berakhir di 59,36 yang mengindikasikan adanya penguatan momentum beli meskipun tidak terlalu signifikan.
Dilihat dari indikator lain yaitu Moving Average Convergence Divergence (MACD), garis EMA 12 mulai memotong garis EMA 26 dari atas dan bar histogram bergerak ke zona negatif.
Melihat indikator teknikal tersebut, peluang IHSG dalam tekanan masih terbuka di sesi II. Waspadai IHSG menguji level psikologis 6.800 jika indeks turun ke bawah 6.860.
(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000