Asing Belum Move On, Net Buy Banyak Mengalir ke Saham Bank

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar saham Indonesia mencatatkan inflow asing cukup besar pada perdagangan kemarin, Rabu (20/7/2022).

IHSG pun juga melesat tajam 2,06% ke 6.874,74. Setelah sepanjang bulan ini bergerak galau di kisaran 6.600-6.700, IHSG akhirnya bisa menembus level psikologis 6.800.

Menariknya saham-saham perbankan yang sebelumnya dilepas asing kini kembali dikoleksi. Berikut ini adalah saham paling banyak diborong kemarin.

Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dengan net buy Rp 277 miliar dan harga sahamnya naik 6,40%.

Saham perbankan pelat merah lain yang juga diborong asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan net buy Rp 245,2 miliar dan harganya naik 4,62%.

Selanjutnya ada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dibeli bersih asing sebesar Rp 111,8 miliar dan harganya 3,14%.

Saham batu bara yaitu PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) diborong asing dengan nilai net buy masing-masing 76 miliar dan 55 miliar.

Sementara, Investor Asing Melepas Ini

Saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) menjadi saham paling banyak dilepas asing dengan nilai net sell Rp 141,4 miliar.

Kemudian saham paling banyak dilepas asing kedua adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dengan net sell Rp 115,4 miliar.

Saham PT MD Pictures Tbk (FILM) juga dilepas asing senilai Rp 63 miliar. Kemudian saham dari sektor komoditas seperti PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan net sell Rp 43 miliar dan Rp 34 miliar.

Jika ditotal, investor asing melakukan net sell Rp 4,04 triliun kemarin. Namun, net buy tercatat Rp 4,41 triliun. Dus, net buy asing di seluruh pasar Rp 372,6 miliar.