Welab dan Astra 'Sulap' Bank Jasa Jakarta Jadi Bank Digital

vap, CNBC Indonesia
12 July 2022 09:49
Menara Astra (Dok Astra)
Foto: Menara Astra (Dok Astra)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Sedaya Multi Investama (SMI), anak usaha PT Astra International Tbk (ASII) bersama dengan Welab Sky Limited siap 'menyulap' PT Bank Jasa Jakarta menjadi bank digital pasca mengambilalih bank tersebut. 

Dalam ringkasan rancangan pengambilalihan yang dirilis, Selasa (12/7/2022), saham Bank Jasa Jakarta semula dimiliki 61,23% oleh PT Widya Raharja Dharma, 14,77% oleh PT Adikarta Graha, dan 24% oleh WeLab Sky Ltd. 

WeLab Sky berencana mengambilalih 860.147 saham dari PT Widya Raharja Dharma dan PT Adikarta Graha yang akan mengakibatkan WeLab Sky memiliki sebanyak 1.138.088 saham Bank Jasa Jakarta (BJJ). 

Sementara, PT Sedaya Multi Investama (SMI) berencana menyuntikkan modal baru sejumlah 1.138.088 saham Bank Jasa Jakarta. Sebelumnya pada 1 Juli 2022, SMI telah menandatangani Shares Subscription Agreement (SSA) dengan BJJ, di mana SMI akan mengambil bagian atas 1.138.088 lembar saham baru yang mewakili 49,56% saham BJJ dengan nilai transaksi sebesar Rp 3,87 triliun.

Sehingga, Welab Sky dan SMI secara bersama-sama mewakili sekitar 99,13% atau masing-masing sekitar 49,56% dari saham ditempatkan dan disetor penuh dari Bank Jasa Jakarta. Sedangkan nanti 0,87% sisa sahamnya dimiliki oleh PT Widya Raharja Dharma. 

"Transaksi ini merupakan inisiatif dari Welab Sky, SMI dan Bank Jasa Jakarta dan merupakan transaksi yang lazim dilakukan di industri perbankan. Rencana pengambilalihan akan dilakukan secara bersamaan oleh WelabSky dan SMI pada hari yang sama," tulis ringkasan rancangan pengambilalihan, Selasa (12/7/2022).

Bank Jasa Jakarta akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 12 Agustus 2022 untuk menyetujui rencana pengambilalihan ini. 

Untuk diketahui, Welab Sky adalah anak usaha Welab Holdings dan anggota dari Grup WeLab, suatu platform fintech pan-Asia yang terkemuka. Di antara investor WeLab adalah TOM Group dari CK Hutchison, konglomerat terbesar di Hong Kong yang dimiliki oleh Li Ka Shing. 

Sementara itu, SMI adalah sub-holding divisi jasa keuangan Grup Astra, yang 99,99% sahamnya dimiliki oleh PT Astra International Tbk (ASII). 

Dengan masuknya Welab Sky dan PT SMI sebagai pemegang saham baru dalam Perusahaan, Welab Sky bersama dengan pemegang saham lama dan PT SMI bergabung dan selanjutnya akan menetapkan visi baru untuk Bank Jasa Jakarta. 

"Dalam upaya beradaptasi dengan era digital, Bank Jasa Jakarta berkeinginan untuk menjadi bank digital utama pilihan nasabah Indonesia dan menawarkan nasihat keuangan pribadi berbasis digital yang memungkinkan nasabah mengembangkan kekayaan mereka," tulis ringkasan tersebut. 

Welab Sky dan SMI bermaksud untuk bekerja sama dengan Bank Jasa Jakarta untuk membangun rekam jejak yang kokoh di bidang perbankan dan membangun suatu proposisi perbankan digital yang dapat memberikan manfaat kepada nasabah di seluruh Indonesia. 

Adapun izin pengambilalihan diperkirakan terbit pada 27 September 2022. Selanjutnya penerbitan persetujuan dan penerimaan atas pemberitahuan dari Menkumham diperkirakan pada 28 September 2022.


(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kinclong, Laba Bersih Astra Melesat 84%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular