Begini Strategi Sunarso Jadikan BRI Motor Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta, CNBC Indonesia - Adanya Kredit Usaha Rakyat (KUR) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) diperkirakan dapat menyerap 32,1 juta lapangan kerja. Pada saat yang sama, pemberdayaan ekonomi masyarakat juga menjadi salah satu strategi Direktur Utama BRI Sunarso untuk menjaga perusahaan tetap tumbuh.

Menurutnya ada dua instruksi yang dilakukan untuk menyelamatkan BRI dan juga masyarakat. "Kami keluarkan dua instruksi dari teman-teman di bawah. Pertama menyelamatkan keselamatan orang, baik pekerja BRI dan keluarganya maupun nasabah," jelas Sunarso, Kamis (7/7/2022).

Kemudian BRI lakukan kegiatan-kegiatan yang tidak ada hubungannya dengan bisnis misalnya ikut membantu vaksinasi, ikut memberikan suplemen dan lain-lain, termasuk menjaga protokol kesehatan. "Meski dalam kondisi apapun, BRI harus tetap menjadi motor pertumbuhan," imbuhnya.

Baca: Ini Bukti UMKM Kebal Meski Suku Bunga Naik Jadi 5% Sekalipun

Peran pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat dengan berbagai stimulus juga dibutuhkan melalui berbagai stimulus. Nah, stimulus ini yang kemudian ditindaklanjuti oleh BRI dengan strategi business follows stimulus.

BRI tengah menyiapkan data siapa yang berhak mendapatkan stimulus ini, termasuk sistem yang kredibel dan reliabel untuk menyalurkan stimulus ini supaya tepat sasaran. "Kita komunikasikan pada masyarakat melalui petugas-petugas kita mantri-mantri BRI di lapangan di desa-desa di kecamatan di unit-unit untuk menjelaskan bahwa ini ada stimulus dari pemerintah," ungkap Sunarso.

Strategi ini, menurut Sunarso penting karena beberapa negara sedang dihantui inflasi yang sangat tinggi. Jika di AS inflasi telah mencapai 8%, di Turki inflasi telah mencapai 70%. Angka tersebut mendekati kondisi Indonesia di tahun 98 sebesar 77%. Kendati demikian pihaknya tidak khawatir, namun tetap waspada. Sebab, fundamental ekonomi Indonesia relatif sangat solid dibanding negara-negara lain.

Baca: Kapan Suku Bunga Harus Naik? Ini Kata Bos BRI

(RCI/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pesan Sri Mulyani: UMKM Diberdayakan, Jangan Diperdayakan