Simak! Sepekan Longsor, Ini Arah Harga Saham PNBS

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham salah satu emiten milik Grup Panin yaitu PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (PNBS) ditutup stagnan di Rp 71/unit pada sesi I perdagangan Selasa (5/7/2022).

Saham PNBS dibuka di Rp 72/unit pada saat awal perdagangan. Saham PNBS ditransaksikan sebanyak 1.640 kali di rentang harga Rp 69-72 per unit pada sesi I.

Dalam sepekan terakhir harga saham PNBS turun 7,79%. Namun dalam periode bulanan harga saham PNBS masih tercatat naik 9,23%.

Analisis Teknikal

Pergerakan harga saham PNBS dianalisis berdasarkan periode harian (daily) dan menggunakan indikator Bollinger Band (BB) untuk menentukan area batas atas (resistance) dan batas bawah (support). 

Jika melihat level penutupan saham PNBS di sesi I dan indikator BB kemarin, pergerakan PNBS masih berada di rentang BB Rp 62-78.

Pergerakan saham PNBS juga dilihat dengan indikator teknikal lain yaitu Relative Strength Index (RSI) yang mengukur momentum.

Perlu diketahui, RSI merupakan indikator momentum yang membandingkan antara besaran kenaikan dan penurunan harga terkini dalam suatu periode waktu.

Indikator RSI berfungsi untuk mendeteksi kondisi jenuh beli (overbought) di atas level 70-80 dan jenuh jual (oversold) di bawah level 30-20. RSI saham PNBS masih berada di area netral di 46,97.

Apabila menggunakan indikator teknikal lain yaitu Moving Average Convergence Divergence (MACD), garis EMA 12 masih di bawah garis EMA 26 dan bar histogram masih bergerak di wilayah negatif.

Saham PNBS berpotensi terkonsolidasi terlebih dahulu setelah terkoreksi sejak minggu terakhir bulan Juni di level Rp 62-78 untuk beberapa waktu ke depan.

TIM RISET CNBC INDONESIA